Polisi Streilisasi Gereja untuk Rangkaian Natal di Kota Mojokerto

Polisi Streilisasi Gereja untuk Rangkaian Natal di Kota Mojokerto

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Sabtu, 20 Des 2025 21:00 WIB
Polisi Streilisasi Gereja untuk Rangkaian Natal di Kota Mojokerto
Petugas melakukan sterilisasi gereja di Kota Mojokerto (Foto: Dok. Istimewa)
Mojokerto -

Menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam beribadah menjadi salah satu prioritas Polres Mojokerto Kota. Tak terkecuali untuk umuat Kristiani yang mulai malam ini melaksanakan rangkaian ibadah Natal.

Pelayanan ini diberikan oleh Satsamapta Polres Mojokerto Kota. Polisi menggelar sterilisasi terhadap gereja-gereja yang melaksanakan rangkaian ibadah Natal 2025 mulai malam ini.

Seperti Gereja Allah Baik (GAB) di Jalan HOS Cokroaminoto dan Gedung Royal Regency di Jalan Pahlawan yang digunakan jemaat Gereja Beth El Tabernekel (GBT). Jumlah jemaat dua gereja ini diperkirakan mencapai 1.350 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sterilisasi sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, khususnya pada kegiatan keagamaan yang melibatkan banyak jemaat," terang Kapolres Mojokerto Kota AKBP Herdiawan Arifianto kepada wartawan, Sabtu (20/12/2025).

ADVERTISEMENT

Selama sterilisasi, personel Satsamapta Polres Mojokerto Kota menyisir semua sudut gereja menggunakan metal detector dan cermin inspeksi. Barang-barang di gereja juga tak luput dari pemeriksaan. Penyisiran sampai area luar gereja.

Herdiawan menjelaskan, sterilisasi digelar setiap jemaat akan menunaikan rangkaian ibadah Natal. Layanan ini wujud nyata peran Polri dalam memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

"Harapan kami pelaksanaan ibadah Natal dan perayaan Tahun Baru 2026 di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota berjalan aman, lancar dan penuh khidmat," jelasnya.

Pengamanan Natal menjadi salah satu fokus 14 hari Operasi Lilin Semeru, 20 Desember 2025-2 Januari 2026. Setelah Natal, pengamanan beralih ke momen perayaan Tahun Baru 2026.

Di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota, operasi ini melibatkan 308 personel gabungan. Terdiri dari 180 personel polisi, 30 Kodim 0815, 16 Dinkes, 8 Senkom, 8 PMI, 16 Dishub, 16 Satpol PP, 16 Orari, 2 damkar, serta 16 Banser.

Sebagian dari mereka disiagakan di 4 pos Operasi Lilin Semeru 2025. Yaitu 36 personel di Pos Terpadu Alun-Alun Wiraraja, 28 personel di Posyan Simpang 4 Sekarputih, serta masing-masing 28 personel di Pospam Utara Jembatan Gajah Mada dan Exit Tol Gedeg.

Sedangkan objek pengamanan Operasi Lilin Semeru 20 Desember 2025-2 Januari 2026 meliputi, 36 gereja dan 8 rumah ibadah, Terminal Kertajaya, Stasiun Mojokerto, exit tol Penompo dan Gedeg, pusat perbelanjaan di Jalan Majapahit dan Benteng Pancasila, serta objek wisata Intan Abatani, Bukit Kayoe Putih dan Waduk Tanjungan.




(auh/abq)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads