Libur Nataru, Jalur Wisata Sarangan Jadi Fokus Pengamanan Polres Magetan

Sugeng Harianto - detikJatim
Jumat, 19 Des 2025 22:40 WIB
Telaga Sarangan (Foto: Istimewa)
Magetan -

Jalur wisata Telaga Sarangan menjadi salah satu fokus pengamanan Polres Magetan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Sebanyak 163 personel gabungan disiagakan untuk mengantisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat dalam Operasi Lilin Semeru 2025.

Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa mengatakan, personel gabungan tersebut terdiri dari unsur Polri, TNI, pemerintah daerah, hingga organisasi masyarakat.

"Jalur wisata Sarangan jadi pantauan kita disamping wilayah lain. Dari 163 personil gabungan terdiri dari 91 personel Polres Magetan, 6 personel TNI/Kodim 0804/Magetan, 10 personel Satpol PP dan Damkar, 2 personel Pom AD, 2 personel Pom AU, 8 personel Dishub, 4 personel Dinkes, 1 unit BPBD, 2 personel Jasa Marga beserta 1 unit tim kesehatan Jasa Marga, serta 17 personel dari unsur ormas dan siswa," ungkap Erik.

Menurut Erik, Operasi Lilin Semeru 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari, terhitung mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Yakni dengan fokus pada pengamanan ibadah Natal, perayaan malam pergantian tahun, serta pengamanan dan kelancaran arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat selama libur nataru di wilayah Magetan.

"Kita menegaskan bahwa Apel Gelar Pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana agar seluruh rangkaian pengamanan dan pelayanan Nataru dapat berjalan optimal," papar Erik.

Erik menambahkan, dalam pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 di wilayah Magetan, akan didirikan sebanyak 5 pos operasi. Terdiri dari 1 Pos Pelayanan di Maospati dan 4 Pos Pengamanan, yakni di wisata Sarangan, wisata Refugia, Pospam Alun-alun, dan Pospam Rest Area Tol 597 B.

"Seluruh pos tersebut akan disiapkan untuk mengamankan gereja, pusat perbelanjaan, jalur transportasi, kawasan wisata, serta lokasi perayaan malam pergantian tahun," papar Erik.

Erik juga menekankan bahwa potensi ancaman yang perlu diantisipasi pada Nataru adalah bencana hidrometeorologi. Hal seiring tingginya curah hujan di Pulau Jawa dan sekitarnya pada pergantian tahun baru.

"Kami menyiapkan langkah-langkah preventif dan respons cepat. Operasi Lilin Semeru ini merupakan operasi kemanusiaan dan keamanan terpadu yang mengedepankan pencegahan serta pelayanan kepada masyarakat," tandas Erik.



Simak Video "Video: 29-31 Desember 2025, ASN Tak Perlu Masuk Kantor"

(auh/abq)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork