Polres Lamongan kembali menggelar program Jumat Curhat sebagai wadah komunikasi langsung antara kepolisian dan masyarakat. Kali ini, forum menghadirkan BPBD Lamongan sebagai narasumber utama, Jumat (12/12/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di Warung Ketua Coffee, Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Jetis ini difokuskan pada isu kesiapsiagaan bencana menghadapi musim hujan dan potensi cuaca ekstrem di penghujung tahun.
"Kami membuka ruang diskusi terkait problematika musim hujan tahun ini. Saran dan laporan masyarakat kami tampung untuk dibahas bersama," kata perwakilan Polres Lamongan dari KBO Satintelkam, Iptu Sukarman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris BPBD Lamongan, Gunawan menyampaikan, apresiasi atas dilibatkannya mereka dalam forum terbuka tersebut. Ia menegaskan, edukasi masyarakat penting mengingat kondisi cuaca beberapa pekan terakhir memunculkan angin kencang hingga menyebabkan pohon tumbang dan kerusakan rumah di sejumlah lokasi.
"Kami hadir untuk memberikan wawasan agar masyarakat selalu berhati-hati saat beraktivitas, terutama ketika hujan disertai angin," ujarnya.
Forum Jumat Curhat dimanfaatkan warga untuk menyampaikan berbagai persoalan yang sering muncul saat musim hujan. Salah satu warga menanyakan prosedur pelaporan cepat jika terjadi pohon tumbang di jalan raya.
Warga lainnya mengeluhkan genangan air di kawasan Jalan KH Ahmad Dahlan ketika hujan deras. Mereka mengusulkan adanya normalisasi drainase di bawah trotoar agar air mengalir lebih cepat dan tidak mengganggu mobilitas.
Menanggapi keluhan masyarakat, Polres Lamongan menegaskan bahwa layanan hotline 110 selalu siaga 24 jam menerima laporan masyarakat.
"Silakan manfaatkan layanan 110 untuk melapor, termasuk untuk kejadian pohon tumbang. Kami akan segera menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan BPBD," jelas perwakilan Polres Lamongan.
BPBD Lamongan juga menyampaikan mereka memiliki saluran pengaduan khusus untuk laporan darurat, yakni di nomor 085607497377 dan 081252055572.
"Masyarakat juga bisa melapor melalui perangkat desa. Laporan akan segera kami tindak lanjuti," kata petugas BPBD.
Kasihumas Polres Lamongan, IPDA M. Hamzaid, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Ia mengingatkan bahwa Polres Lamongan bersama instansi terkait sebelumnya telah menggelar Apel Kesiapan Bencana Hidrometeorologi pada 17 November 2025 sebagai bentuk kesiapsiagaan bersama.
"Melalui Jumat Curhat ini, kami berharap masyarakat semakin paham langkah mitigasi bencana dan mengetahui jalur pelaporan ketika menghadapi kondisi darurat," ujarnya.
Kegiatan Jumat Curhat ini juga memperkuat sinergi antara masyarakat, kepolisian, dan pemerintah daerah dalam menjaga keamanan serta keselamatan di musim hujan.
(auh/abq)











































