Polisi di Pasuruan memodifikasi mobil patroli sebagai kendaraan untuk mengangkut air bersih. Dengan kendaraan itu, polisi bisa mengirim air ke lokasi-lokasi dengan medan dan jalan yang sulit.
Cara ini dilakukan petugas Polsek Winongan, Polres Pasuruan. Mobil yang biasa dipakai patroli diberi tandon air kapasitas 2000 liter. Dengan mobil itu, polisi bisa menjangkau permukiman-permukiman yang mengalami krisis air bersih yang lokasinya sulit dijangkau truk tangki.
"Kalau dengan mobil patroli, kita bisa kirim air ke lokasi-lokasi sulit," kata Kapolsek Winongan AKP Nanang Abidin, Rabu (1/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Nanang, beberapa lokasi yang sudah dikirimi air bersih dengan mobil patroli antara lain Dusun Dukuh Kidul, Desa Sumberjo dan Dusun Guwo, Desa Umbulan. Warga tampak antusias membawa wadah seperti jeriken dan drum guna menampung air bersih yang dibagikan.
"Pengiriman air terus dilakukan ke lokasi-lokasi lainnya," terangnya.
Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan memberikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Ia berharap bantuan air bermanfaat langsung untuk masyarakat.
"Semoga bisa terus berlanjut sebagai wujud hadirnya Polri di tengah rakyat," ucapnya singkat.
Sebanyak 10 desa di Kabupaten Pasuruan terdampak kekeringan. Warga kini mengandalkan pasokan air bersih.
Ke-10 desa itu berada di Kecamatan Pasrepan, Lumbang dan Winongan. Lima desa di Wilayah Kecamatan Pasrepan yakni Sibon, Klakah, Pasrepan, Petung dan Ngantungan. Empat desa di wilayah Kecamatan Lumbang, yakni Karangjati, Pancur, Watulumbung dan Bulukandang. Kemudian satu desa di Kecamatan Winongan, yaitu Kedungrejo.
BPBD juga terus melakukan distribusi air bersih ke desa terdampak kekeringan. Semua pihak juga diharapkan ikut membantu menyalurkan air bersih ke desa-desa terdampak kekeringan.
Polres Pasuruan sudah menyalurkan air bersih ke desa-desa kekeringan. Selain dengan truk tangki, pengiriman air juga dengan mobil patroli.
(irb/hil)