Multifunctuon Room di Gedung Malang Creative Center (MCC) penuh orang. Masing-masing Terlihat begitu sibuk akan sesuatu. Dibongkar lalu dipasang untuk mendapatkan hasil tertentu.
Itulah suasana kompetisi 'Malang Damper Class' series 3, perlombaan yang digelar Komunitas Tamiya Arek Malang. Orang-orang itu sibuk mengutak-atik mobil mini 4WD yang akrab dikenal Tamiya.
Ketua Komunitas Tamiya Arek Malang Rachmad Priyanto (42) mengatakan bahwa kompetisi itu adalah bagian dari aktivitas komunitas yang dia pimpin untuk mewadahi para penggemar Tamiya tidak hanya di malang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peserta kompetisi itu juga datang dari berbagai daerah seperti Surabaya, Kediri, dan lain sebagainya. Tapi apa sebenarnya yang membuat mereka rela jauh-jauh mengikuti kompetisi tersebut? Jawabannya adalah hobi.
Salah satu peserta kompetisi bernama Himawan (61) mengaku menekuni hobi bermain mobil mini 4WD hingga dirinya kini telah menjadi kakek dengan 3 cucu.
Dia mengaku mengenal Tamiya sejak 1988. Tapi bagaimana dirinya begitu tertarik dengan mobil mini 4WD, dia sendiri hanya mengingat satu momen di salah satu mal.
"Tau-tau tertarik dan suka aja gitu sama tamiya. Terutama saat ngerakit sparepartnya itu sangat seru, belum lagi ketika ikut kompetisi-kompetisi semakin bikin semangat," ujar Himawan kepada detikJatim.
Dari hobi ini, mantan karyawan swasta warga Puri Cempaka Putih, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang itu mengaku telah memenangkan berbagai kompetisi.
"Saya pernah juara indonesia tahun 2015, ke Thailand juara 3. Banyak kompetisi yang sudah saya lkuti," ungkapnya.
Bahkan sudah cukup banyak uang ia habiskan untuk hobi ini. Bila dihitung-hitung untuk membiayai Tamiya dia bisa mengumpulkan uang itu untuk membeli sebuah mobil.
"Yaa tidak pernah menghitung habisnya berapa. Yang jelas banyak sekali. Kalau sejak awal sampai sekarang perkiraan bisa buat beli mobil," terangnya.
Jika komunitas di Jatim memiliki agenda kegiatan yang menarik bisa berbagi info dengan detikjatim melalui alamat email: redaksi@detikjatim.com.
(dpe/iwd)