Mas Dhito Minta Pembangunan Stadion Baru Kediri Tepat Waktu dan Mutu

Mas Dhito Minta Pembangunan Stadion Baru Kediri Tepat Waktu dan Mutu

Sukma Nur - detikJatim
Kamis, 01 Jun 2023 08:44 WIB
Bupati Kediri Mas Dhito
Foto: Pemkab Kediri
Jakarta -

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta PT. PP Urban sebagai pelaksana mega proyek pembangunan stadion Kabupaten Kediri bisa mengerjakan pekerjaan pembangunan tepat waktu dan mutu. Hal ini disampaikannya usai ground breaking pembangunan stadion Kabupaten Kediri, Rabu (31/5).

"Harapannya stadion yang dibangun pemerintah Kabupaten Kediri ini bisa tepat waktu dan tepat mutu," kata Mas Dhito, sapaan akrab Hanindhito dalam keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023).

Diketahui, proyek pembangunan stadion Kabupaten Kediri yang dikerjakan PT. PP Urban tersebut bernilai kontrak Rp 149,79 miliar dari APBD Kabupaten Kediri tahun anggaran 2023. Jangka waktu penyelesaian pekerjaannya selama 270 hari dimulai 27 Maret sampai 21 Desember 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pembangunan stadion selesai Desember ini tidak menyeluruh, karena membangun stadion itu satu tahun selesai tidak mungkin, ada tahapan-tahapan yang akan dilakukan," ucap Mas Dhito.

Menurut Mas Dhito, pembangunan stadion yang berlokasi di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan itu tidak hanya menjadi tanggung jawab PP Urban saja, melainkan juga tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Kediri. Karena itu, diharapkan jajaran di pemerintah daerah sampai kecamatan, termasuk pemerintah desa ikut memiliki rasa tanggung jawab sehingga stadion tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Pada prinsipnya kami yang ada di pemerintah dan PP Urban berkomitmen penuh untuk memberikan fasilitas olahraga yang mana telah dinanti-nantikan oleh masyarakat Kabupaten Kediri," terang Mas Dhito.

Stadion yang dibangun diatas lahan seluas 106.804 meter persegi itu diharapkan bakal menjadi episentrum baru Kabupaten Kediri, khususnya wilayah barat Sungai Brantas. Hal itu karena selama ini pusat kegiatan banyak bertumpu di wilayah timur.

Rasa tanggung jawab demi keberhasilan proyek pembangunan stadion itu pun diharapkan harus menjadi komitmen bersama. Untuk itu, Mas Dhito meminta setelah ground breaking harus ada rapat secara rutin.

"Harus terus dirapatkan, untuk apa? self developmentnya (karena) stadionnya jadi jalannya nggak ada percuma. Stadion jadi tapi nanti kalau terjadi chaos dan tidak ada manajemen konflik yang dilakukan dari sekarang ini juga bahaya," bener Mas Dhito.

Sementara itu, Direktur Operasi PT. PP Urban Dian Adi Cahyono menyampaikan hal ini menjadi kebanggan bagi PP Urban. Sebab pihaknya dapat berkontribusi dalam pembangunan stadion Kabupaten Kediri yang mengusung konsep sport, business and entertainment (SBE) tersebut.

Dia membeberkan, ruang lingkup pekerjaan dari PT. PP Urban meliputi pekerjaan struktur, arsitektur, pekerjaan mekanikal, elektrikal dan plumbing dan landscape.

"PP Urban berkomitmen secara penuh untuk menyelesaikan pembangunan ini secara tepat waktu dan tepat mutu dan proyek ini akan kami kerjakan secara profesional sehingga diperoleh hasil yang berkualitas," pungkasnya.




(ega/ega)


Hide Ads