Pemkot Cari Pakem Penataan Parkir dan PKL Alun-alun Kota Pasuruan

Pemkot Cari Pakem Penataan Parkir dan PKL Alun-alun Kota Pasuruan

Muhajir Arifin - detikJatim
Senin, 29 Mei 2023 16:06 WIB
PKL di Alun-alun Kota Pasuruan
Foto: Muhajir Arifin/detikJatim
Pasuruan -

Kawasan Alun-alun Kota Pasuruan saat ini sudah cantik setelah proses revitalisasi dan pembangunan enam unit payung hidrolik menyerupai yang ada di Kota Madinah. Namun penataan parkir dan pedagang kali lima (PKL) masih menjadi pekerjaan rumah yang pelik. Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan terus mengutak-atik dan mencari pakem soal penempatan parkir dan PKL.

Sementara ini para PKL diperbolehkan menempati tepi trotoar bagian dalam alun-alun dengan dibatasi kanstin. Kanstin dipasang mengelilingi alun-alun dari sisi utara, sisi timur hingga selatan. Jarak kanstin ke trotoar selebar 6-7 meter. PKL diizinkan membuka dagangan mulai pukul 15.00 - 23.00 WIB. Sementara lokasi parkir ditempatkan di sisi trotoar luar atau seberang jalan.

Hal itu belum selaras dengan skema yang diharapkan pemkot, yakni mensterilkan tepi trotoar bagian dalam alun-alun dari parkir dan PKL. Caranya parkir diarahkan ke tepi trotoar bagian luar atau seberang jalan dengan batasan waktu mulai pukul 06.00 WIB - 15.00 WIB. Lalu pada pukul 15.00 WIB - 23.00 WIB, lokasi parkir tersebut harus steril dari kendaraan dan diisi para PKL.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengakui penataan parkir dan PKL alun-alun masih terus diutak-atik dan belum final. Saat ini penataan parkir dan PKL dalam masa transisi hingga regulasi baru ditetapkan.

"Ini sedang dalam proses perbaikan regulasi. Selama ini parkir di alun-alun itu sebenarnya parkir tepian jalan, yang sebenarnya untuk warga Kota Pasuruan tidak perlu membayar, bagian dari parkir gratis. Tapi ke depan, parkir gratis akan kita tiadakan, di situ akan jadi kawasan wisata. Kalau sudah jadi kawasan wisata, mau tidak mau ya harus bayar. Nah parkir nanti bisa kita kerjasamakan dengan pihak ketiga. Pihak yang mengelola parkir harus penuhi pakta integritas," kata Gus Ipul, Senin (29/5/2023).

ADVERTISEMENT

Dengan demikian, parkir bisa tertata dan sekaligus pendapatannya akan langsung masuk ke APBD Pemkot Pasuruan. "Semua sudah kami ajak komunikasi. Tidak bisa lagi parkir model seperti saat ini, harus ada perubahan, ada pemasukan ke APBD," tandas Gus Ipul.

Kemudian para PKL secara perlahan akan ditempatkan di tepi trotoar luar atau seberang jalan. Pemkot akan memfasilitasi PKL dengan gerobak yang seragam.

"Pemkot juga akan membangun skywalk untuk melengkapi fasilitas PKL. Tahun depan kita bangun skywalk, sudah dianggarkan Rp 4 miliar," terangnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP), Samsul Rizal mengatakan, rencana pembangunan skywalk masih dalam proses feasibility study atau studi kelayakan. Skywalk tersebut rencananya akan dibangun di sisi utara, timur, dan selatan alun-alun.

"Skywalk ini bakal difungsikan sebagai fasilitas kuliner bagi pengunjung alun-alun. Rencananya posisinya letter U," kata Rizal.

Posisi skywalk berdekatan dengan lokasi PKL berjualan dengan desain bangunan sesuai dengan taman alun-alun yang terbuka dan hijau. Meja dan kursi akan disediakan di bangunan skywalk tersebut.

Tidak cukup di sana, Pemkot juga akan memasang kamera CCTV di kawasan alun-alun. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pasuruan Andriyanto mengungkapkan CCTV tersebut diharapkan berguna untuk memantau penataan parkir dan PKL. Andri juga mengatakan pemasangan CCTV direncanakan tahun depan.

Dishub menilai adanya CCTV menjadi penting mengingat banyaknya aduan dari masyarakat terkait parkir di alun-alun. CCTV tersebut diharapkan bisa mengawasi juru parkir agar mereka bekerja sesuai ketentuan yang berlaku serta para PKL yang tidak mematuhi peraturan kebersihan.

"Sudah dipetakan berapa titik lokasi yang menjadi fokus utama. Ada tujuh sampai delapan titik parkir yang bakal menjadi prioritas pemantauan CCTV. CCTV memantau kondisi alun-alun selama 24 jam," kata Andri.

(fhs/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads