Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menggelar pasar murah Ramadan yang ketiga di Pasar Gedengan, Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas. Event pasar murah ini untuk mencegah lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Pasar murah Ramadan di Desa Tamiajeng ini berlangsung 2 hari, yakni 14-15 April 2023. Disperindag Kabupaten Mojokerto menggandeng 30 pelaku UMKM untuk ikut berjualan di pasar murah ini. Puluhan UMKM itu menjual aneka makanan ringan, aneka kue kering, frozen food, madu dan produk unggulan lainnya.
Sesuai namanya, pasar murah Ramadan ini juga menyediakan aneka kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Sebagai contoh minyak goreng kemasan yang dijual Rp 13.500/liter dan gula pasir Rp 12.000 per Kg.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Event dua hari ini merupakan pasar murah ketiga yang digelar Pemkab Mojokerto selama Ramadan. Sebelumnya, pasar murah juga digelar di halaman Kantor Bupati Mojokerto dan di Waduk Windu, Desa Cinandang, Kecamatan Dawarblandong.
Bupati Ikfina mengatakan, pasar murah Ramadan ini untuk menyambut Hari Jadi Kabupaten Mojokerto ke-730. Selain itu, juga untuk mencegah lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran. Karena tingginya kebutuhan masyarakat saat Idul Fitri membuat harga sembako naik ketika tak diimbangi dengan pasokan yang cukup.
"Makanya kita menyelenggarakan pasar murah supaya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama untuk komoditi seperti beras, gula, dan minyak," terangnya saat membuka pasar murah Ramadan di Desa Tamiajeng, Jumat (14/4/2023).
Orang nomor satu di Pemkab Mojokerto ini berharap pasar murah Ramadan kali ini bisa dimanfaatkan masyarakat Kecamatan Trawas untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan harga murah. Sebab berdasarkan pantauannya melalui Aplikasi Info Harga milik Disperindag Kabupaten Mojokerto, beberapa kebutuhan pokok di wilayah ini mengalami kenaikan.
"Pantauan kami beberapa kebutuhan pokok terpantau tinggi, makanya dilaksanakan pasar murah di Trawas. Harapan kami hari ini dan besok ramai semuanya, pasar ini juga bisa membawa kebaikan warga Tamiajeng dan sekitarnya," jelasnya.
Ikfina juga mengenalkan Aplikasi Tumbas kepada warga Kecamatan Trawas. Marketplace lokal ini digadang-gadang untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kalau yang jualan di Aplikasi Tumbas ini masyarakat Kabupaten Mojokerto dan dibeli semuanya oleh warga Kabupaten Mojokerto, ini akan sangat luar biasa. Kita ingin menggerakkan ekonomi di Kabupaten Mojokerto," cetusnya.
Pembukaan pasar murah Ramadan di Tamiajeng dimeriahkan penampilan senam lansia. Hadir pula Kepala Disperindag Kabupaten Mojokerto Iwan Abdillah, Kepala Bank Jatim Cabang Mojokerto, Forkopimca Trawas, serta Kepala Desa Tamiajeng.
Sejak 6 April 2023, Disperindag Kabupaten Mojokerto juga menggelar event Tumbas Akeh-akehan. Event yang berlangsung sampai 7 Mei nanti tersebut menyediakan total hadiah Rp 5 juta untuk 6 pemenang.
Masing-masing 3 pemenang untuk kategori jumlah transaksi paling banyak dan nilai transaksi tertinggi dalam berbelanja menggunakan Aplikasi Tumbas. Hadiah berupa voucher belanja di Tumbas bakal diserahkan Bupati Ikfina pada upacara Hari Jadi Kabupaten Mojokerto 9 Mei nanti.
(fhs/ega)