Habaib-Kiai Se-Jatim Pimpin Doa Bersama untuk Ganjar dan Indonesia

Habaib-Kiai Se-Jatim Pimpin Doa Bersama untuk Ganjar dan Indonesia

Jihaan Khoirunnisaa - detikJatim
Sabtu, 29 Okt 2022 10:17 WIB
Sahabat Ganjar
Foto: Istimewa
Jakarta -

Sebanyak lebih dari 1.700 warga dari kalangan santri berkumpul di Islamic Centre Pondok Pesantren Al Aziziyyah, Denanyar, Jombang, Jawa Timur (Jatim). Mereka menggelar doa bersama untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Indonesia.

Bukan hanya santri, bapak-bapak dan ibu-ibu juga turut serta memadati tempat acara pada Jumat (28/10) malam. Kedatangan mereka disambut tembang selawat yang dibawakan kelompok rebana.

Acara dibuka langsung oleh KH Muhammadun Sya'roni yang merupakan Ketua Umum Majelis Dzikir Ats Tsawab.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin, dan disambung dengan Ratib Al Haddad yang dipimpin Habib Abdillah Bin Alwi Al Haddad dan Habib Abdul Qodir Assegaf.

Ratib Al Haddad adalah salah satu bacaan zikir dan wirid yang mengandung ayat suci Al-Qur'an dan berbagai macam doa. Bacaan ini disusun oleh seorang ulama yang termasyhur pada abad ke-11 Hijriyah, yaitu Habib Abdullah Al-Haddad.

ADVERTISEMENT

KH Muhammadun Sya'roni menyampaikan kegiatan bertema 'Satu Doa untuk Ganjar dan Indonesia' di Ponpes Al Aziziyyah diikuti oleh 1.700 warga. Mereka datang dari kalangan habaib, kiai, santri, bapak-bapak dan ibu-ibu.

"Ini kegiatan doa bersama untuk Pak Ganjar, kebetulan tanggal 28 Oktober ulang tahun beliau," tuturnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/10/2022).

Kegiatan kali ini, kata dia dihadiri oleh kiai perwakilan tiap kabupaten/kota se-Jawa Timur. Selain itu, ada sekitar 1.700 warga.

"Majelis Dzikir Ats Tsawab sudah ada di tiap kabupaten/kota. Malam ini dihadiri Kiao perwakilan dari masing-masing kabupaten/kota se-Jawa Timur," ujarnya.

Menurutnya, Ganjar merupakan sosok pemimpin yang cerdas dengan berbagai program pembangunannya.

"Banyak program Pak Ganjar yang bisa dibawa ke tingkat nasional. Seperti ekonomi, pendidikan dan lainnya," tuturnya.

Sementara itu, Sirojudin, salah seorang warga Denanyar mengaku menghadiri acara ini untuk mendoakan Ganjar Pranowo. Ia menilai politikus berambut putih itu dekat dengan rakyat.

"Ini kegiatan doa bersama, mendoakan Pak Ganjar. Karena Pak Ganjar itu orang baik. Harapannya, nanti Pak Ganjar jadi presiden dan diberi kekuatan memimpin bangsa ini," katanya.

Ia pun berbagi pengalaman bertemu Ganjar saat berkunjung di Ponpes Al Aziziyyah, beberapa waktu lalu.

"Saya orang Jawa Timur tapi tahu Pak Ganjar waktu kunjungan di pesantren ini. Terkenalnya rambut putih, orangnya tinggi, tidak sombong. Saya bisa berfoto bareng," lanjutnya.

Warga lainnya, Muhamad Bashori menambahkan Ganjar merupakan sosok yang dekat dengan kalangan pesantren. Selain itu, dia juga dikenal sebagai pemimpin yang komitmen dalam memberantas korupsi.

"Jawa Tengah banyak mendapat anugerah anti korupsi. Kami mendoakan Pak Ganjar bisa menjadi pemimpin bangsa ini. Dan, nantinya bisa memberikan perhatian pendidikan pesantren dengan beasiswa ke timur tengah," tukasnya.




(fhs/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads