Pebalap Lamongan Finish ke-10 di Kejuaraan Dunia Motocross MXGP

Pebalap Lamongan Finish ke-10 di Kejuaraan Dunia Motocross MXGP

Eko Sudjarwo - detikJatim
Senin, 27 Jun 2022 03:03 WIB
Ananda Rigi Aditya
Rigi di atas motor cross nya (Foto: Istimewa)
Lamongan -

Ananda Rigi Aditya, crosser muda asal Lamongan melakoni debut di kelas MX2 dalam seri Kejuaraan Dunia Motocross (MXGP) Indonesia yang berlangsung di Rocket Motor Circuit MXGP Samota. Rigi tampil memukau di Kejuaraan motocross internasional MXGP Indonesia, 24-26 Juni.

Rigi mampu finish di urutan ke 10 besar di kelas MX2 dalam kejuaraan dunia yang berlangsung di Samota, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat itu. Rigi tampil di kejuaraan level internasional kelas MX2 bersama Diva Ismayana dan Delvibtor Alfarizi. Rigi mengaku bangga bisa mewakili Indonesia di kasta tertinggi kejuaraan motocross dunia ini.

"Alhamdulillah, bisa tampil dan finish di urutan ke 10 di kelas MX2," kata Rigi saat dihubungi detikJatim, Minggu (26/6/2022).

Rigi yang masih berstatus sebagai mahasiswa ini mengaku benar-benar memaksimalkan kesempatan untuk tampil di ajang tingkat dunia ini meski dengan kesempatan yang mepet. Rigi pun bisa melampaui target yang ia pasang sendiri, yaitu bisa melampaui pembalap dari Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Targetnya bisa di depan 3 pembalap dari Malaysia. Meskipun persiapan yang mepet karena padatnya jadwal kuliah saya," ujarnya.

Rigi bersaing dengan para pebalap top dunia setelah mendapat fasilitas wildcard. Rigi pun tak ingin menyia-nyiakan kesempatan berharga merasakan atmosfer persaingan di pentas internasional.

ADVERTISEMENT

"Sangat bersyukur, beruntung, dan tentunya bangga bisa mewakili Indonesia di kancah internasional," imbuhnya.

Seperti diketahui, crosser berusia 19 tahun dari Kecamatan Sukodadi, Ananda Rigi Aditya tampil di kelas MX2 bersama Diva Ismayana dan Delvibtor Alfarizi. Rigi juga semakin bangga karena sangat jarang bisa mewakili Indonesia di ajang kejuaraan balap dunia.

"Karena hanya orang pilihan dan jarang-jarang mas, bisa mewakili Indonesia di ajang balap kejuaraan dunia, meskipun wild card mas," pungkas Rigi.




(iwd/iwd)


Hide Ads