Aiptu Kurniawan Susanto telah menjalani perawatan intensif usai menjadi korban pembacokan kelompok begal dari Agus Sulaiman Cs. Kini, kondisinya makin membaik.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur mengatakan kondisi kesehatan Kurniawan kian membaik. Hal tersebut usai mendapat perawatan medis secara intensif.
"Sempat kritis 2 hari, kritis dua hari. Sekarang sudah membaik," kata Jumhur, Kamis (18/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumhur menjelaskan kondisi Kurniawan kian membaik. Terlebih usai ia menjalani operasi.
"Sekarang alhamdulillah setelah dilakukan operasi," ujarnya.
Meski demikian, Jumhur mengimbau seluruh personel Satreskrim di jajaran Polres agar tetap meningkatkan kewaspadaan saat bertugas di lapangan. Ia menyebut menjadi korban tindak kejahatan merupakan risiko yang melekat dalam tugas kepolisian.
"Memang ini risiko kita dan kita tetap sampaikan kepada rekan-rekan di lapangan agar tetap waspada," tuturnya.
Sebelumnya, pelaku pembacokan terhadap Aiptu Kurniawan yang merupakan anggota Polres Lumajang ditembak mati oleh tim Jatanras Polda Jawa Timur. Tindakan tegas terukur dilakukan karena pelaku melakukan perlawanan dan berupaya kembali melukai petugas saat hendak dibekuk.
Pelaku curanmor yang membacok Aiptu Kurniawan itu segera dievakuasi ke RS Bhayangkara, diletakkan di dalam bagasi mobil, kemudian dibawa ke kamar jenazah RS Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso Surabaya.
(auh/hil)











































