Polda Jatim Janji Profesional Tangani Kasus Ambruknya Ponpes Al Khonizy

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Kamis, 09 Okt 2025 10:30 WIB
Kapolda Jatim Irjen Nanang Avianto (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim)
Surabaya -

Kapolda Jatim Irjen Nanang Avianto memastikan penyelidikan kasus ambruknya Ponpes Al Khonizy Sidoarjo dilakukan secara objektif. Ia menegaskan, siapapun yang terlibat tetap harus patuh hukum karena semua warga memiliki kedudukan yang sama di mata hukum.

"Setiap orang sama kedudukannya di depan hukum. Kami tegaskan tidak ada perlakuan khusus bagi siapa pun," kata Nanang, Kamis (9/10/2025).

"Jadi, tentunya apapun yang akan melekat, itu nanti kita lepaskan dulu," imbuhnya.

Nanang meminta masyarakat yang berurusan dengan hukum di Jatim, khususnya yang bertanggungjawab pada runtuhnya Ponpes Al Khonizy Sidoarjo, untuk tetap patuh pada hukum.

"Jadi semuanya saya ingin untuk patuh terhadap aturan yang ada dulu," ujarnya.

Dengan begitu, lanjut Nanang, progres hukum yang berlangsung dapat segera diketahui dan rampung.

"Jadi supaya kita tahu bagaimana progres ini berlangsung dan kemudian mengenai pertanggungjawaban kepada hukum karena kita ingat kita ini kan negara hukum," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, insiden ambruknya Ponpes Al Khoziny mengakibatkan 57 orang meninggal dunia dan 104 santri selamat.

Saat ini, sudah ada 40 jenazah yang teridentifikasi. Tim DVI Polda Jatim terus melakukan upaya identifikasi di RS Bhayangkari Polda Jatim.



Simak Video "Video Kapolda Jatim Minta Jajaran Cek Seluruh Bangunan Pesantren di Daerahnya"

(irb/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork