Solikhati (38), janda asal Kelurahan Purutrejo, Purworejo, Kota Pasuruan, tewas dibunuh Zainul Arifin (30) saat menginap di rumah Zainul, di Desa Kambinganrejo, Grati, Pasuruan. Solikhati menginap di rumah Zainul karena terpaksa.
Dalam keterangan pers yang digelar di Mapolres Pasuruan Kota, polisi menjelaskan rentetan peristiwa sebelum malam pembunuhan tersebut. Peristiwa dimulai ketika Solikhati dijemput kekasihnya, Padil (30), warga Desa Kambinganrejo, Grati, Pasuruan.
"Pada hari Sabtu, 7 Juni 2025 sekira pukul 22.30 WIB, Padil menjemput korban di dekat rumahnya dengan mengendarai sepeda motor. Mereka menuju sumber mata air yang terletak di Desa Kambinganrejo, Grati, Pasuruan," kata Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota Iptu Choirul Mustofa, Selasa (17/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi tujuan, Padil mengajak korban melakukan hubungan suami-istri. Setelah berhubungan badan, keduanya minum arak bali sebanyak satu botol.
Saat mau pulang, kunci motor Padil ternyata hilang dan ban sepeda motornya bocor. Padil lantas menghubungi Zainul yang merupakan tetangga sekaligus temannya untuk meminta tolong. Zainul akhirnya tiba dengan sepeda pancal membawa alat pemotong kuku untuk kunci kontak sepeda motor Padil.
"Padil bilang ke Zainul tidak bisa mengantar korban pulang karena ban bocor. Kemudian Zainul menawari agar korban tidur dan menginap di rumahnya. Padil dan korban setuju," terang Choirul.
Zainul pun pulang dengan sepeda pancal. Beberapa saat kemudian Padil dan korban tiba di rumah Zainul. Korban yang memang sudah kenal dengan Zainul akhirnya menginap sementara Padil pulang membawa tas selempang milik korban.
Saat korban tidur dalam kamar, Zainul beraksi. Pada pukul 04.10 WIB, Minggu (8/6), tersangka masuk ke dalam kamar dan melihat korban sudah tidur dan tidak sadar. Tersangka membuka pakaian korban dan melakukan pemerkosaan.
"Saat diperkosa, korban sadar dan menjerit karena tidak mau," jelas Choirul.
Karena panik, korban berteriak. Lantaran takut diketahui tetangga, tersangka menutup wajah korban dengan bantal. Tersangka juga mencekik leher korban menggunakan tangan kanan selama 10 menit hingga korban terdiam dan akhirnya diketahui meninggal.
Sebelumnya, warga Desa Kambinganrejo, Grati, Pasuruan digegerkan temuan mayat wanita di dalam kamar rumah Zainul Arifin pada Selasa (10/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Mayat ditemukan dalam keadaan telentang bugil, wajahnya tertutup bra.
Mayat itu awalnya tidak dikenali karena wajahnya rusak dan tanpa identitas. Setelah dilakukan penyelidikan akhirnya terungkap mayat itu Solikhati (38), warga Kelurahan Purutrejo, Purworejo, Kota Pasuruan.
(dpe/hil)