.webp)
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian sejoli yang ditemukan tewas di kamar kos Jalan Sidosermo Indah XII No 35, Surabaya. Sejoli itu adalah Nurul Aisyah (29) warga asal Lamongan dan Hakim (27) asal Madura.
"(Identifikasi penyebab) masih menunggu hasil Laboratorium Forensik," ujar Kapolsek Wonocolo AKP Haryoko Widhi saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (14/4/2025).
Sebelumnya, jasad sejoli itu ditemukan tewas di kamar kos pada Kamis (10/4) sekitar pukul 11.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kamar kondisinya terkunci dari dalam. Jenazah sudah kami kirim ke RS. Bhayangkara Polda Jatim untuk proses autopsi, ini kami masih penyelidikan lebih lanjut," ucap Haryoko.
Sementara itu saksi di TKP saat itu yang juga merupakan kerabat korban, Apriliani (23) menyebut, sepasang kekasih itu ditemukan tewas di kamar kos yang dihuni oleh korban perempuan.
"Awalnya saya ditelepon kakaknya di Lamongan karena korban berulang kali ditelepon gak dijawab. Akhirnya saya suruh cek, tapi karena gak ada kuncinya, saya disuruh nunggu yang bikin kunci, tapi lalu akhirnya dicongkel," jelas Apriliani saat dijumpai detikJatim di lokasi kejadian, Kamis (10/4/2025).
"Pas mau saya buka, tapi posisi tubuh (korban) menghalangi pintu," lanjutnya.
Selain itu juga ada jarum suntik dan beberapa ampoule cairan di dekat tubuh kedua korban.
"Yang saya tahu cuma ada suntikan di sampingnya. Tergeletak gitu. Ada jarumnya, cairannya ada beberapa ampoule satu atau dua ampoule. Tapi saya gak tahu itu obatnya apa," bebernya.
(irb/hil)
