Kasus kematian seorang ibu muda, NA (24), warga Desa Ganggang, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, kini dalam penyelidikan pihak kepolisian. Keluarga korban mencurigai adanya kejanggalan karena ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban.
NA sebelumnya dikabarkan meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit akibat dugaan percobaan bunuh diri. Ia merupakan ibu dari dua anak yang meninggal setelah sempat dirawat intensif.
Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari keluarga korban dan saat ini tengah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar, kita sudah terima laporan dan saat ini masih kita selidiki," kata Abid kepada detikJatim, Senin (14/4/2025).
Sebagai bagian dari proses penyelidikan, pihak kepolisian telah melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam korban untuk dilakukan autopsi dan visum guna memastikan penyebab kematian.
"Untuk mencari bukti-bukti luka lebam yang dicurigai pelapor. Dan kita lakukan penyelidikan berdasarkan scientific investigation crime," pungkas Abid.
Sebelumnya, peristiwa yang diduga sebagai percobaan bunuh diri tersebut terjadi pada Jumat (11/4), sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, korban diduga berusaha mengakhiri hidupnya dengan mengikat leher menggunakan selendang bayi di rumahnya.
Aksi tersebut diketahui oleh sang suami, MI (26), yang langsung menyelamatkan korban dan membawanya ke Rumah Sakit Wates Husada. Namun, setelah mendapat perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (12/4), sekitar pukul 05.00 WIB.
Rencana awal, jenazah korban akan dimakamkan di Desa Ganggang, tempat tinggalnya. Namun, orang tua korban meminta agar jenazah putrinya dimakamkan di desa asalnya di Benjeng, Gresik.
(irb/hil)