.webp)
Perahu yang dinaiki 2 nelayan asal Pulau Mandangin, Sampang diserang kapal misterius di perairan Desa Patereman, Bangkalan. Salah satu nelayan luka berat akibat ledakan bondet.
Peristiwa itu terjadi Kamis 6 Maret sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu Roni (30) dan Sohib (32), nelayan warga Dusun Kramat, Desa Mandangin, Sampang baru saja melaut.
Baca juga: Dua Nelayan di Sampang Dibondet Saat Melaut |
Kapolres Sampang AKBP Hartono menceritakan kedua korban berniat mencari ikan. Tiba di wilayah Bangkalan sebuah kapal mendekati mereka dan tanpa peringatan melempar bondet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tiba di perairan wilayah Bangkalan mereka bertemu kapal yang diduga milik nelayan Batah. Keduanya langsung dilempar bondet," kata Hartono saat dikonfirmasi detikJatim, Sabtu (8/3).
Begitu mengetahui perahunya dilempari Bondet, salah satu nelayan Sohib (32) berusaha menendang bondet itu dengan kaki kanannya. Tapi bondet itu meledak.
Baca Juga: Satu dari 2 Nelayan Sampang Dibondet Saat Melaut Luka di Tangan dan Kaki
Pada saat itu Roni (30) berhasil menyelamatkan diri dengan segera melompat ke laut. Dia selamat dari ledakan itu dan segera membawa korban ke daratan terdekat.
Roni meminta bantuan warga yang bergotong royong segera melarikan korban Shohib ke puskesmas Sreseh. Akibat ledakan itu, Sohib luka parah di beberapa bagian tubuhnya.
"Akibat kejadian itu Sohib mengalami luka di kaki kanan, lutut kiri, dan tangan kiri akibat ledakan Bondet. Roni tidak menderita luka apapun karena segera loncat ke laut," katanya.
(dpe/fat)
