Dua nelayan warga pulau Mandangin, Sampang dilempar bondet atau bom ikan saat melaut. Salah satu nelayan mengalami luka serius di beberapa bagian tubuhnya.
Kapolres Sampang AKBP Hartono menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Kamis, 6 Maret 2025 pagi sekitar pukul 10.00 WIB di perairan Desa Patereman, Kecamatan Modung, Bangkalan.
Dia sebutkan ada 2 nelayan yang menjadi korban bondet. Keduanya adalah Roni (30) dan Sohib (32), yang merupakan warga di Dusun Kramat, Desa Mandangin, Kecamatan Kota, Sampang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akibat kejadian itu Sohib mengalami luka di kaki kanan, lutut kiri, dan tangan kiri akibat ledakan Bondet. Roni tidak menderita luka apapun karena segera loncat ke laut," ujar Hartono, Sabtu (8/2/2025).
Hartono menceritakan peristiwa itu terjadi saat kedua korban berangkat mencari ikan. Tiba di wilayah Bangkalan sebuah kapal mendekati mereka dan melempar bondet ke perahu.
"Saat kedua korban berangkat mencari ikan dengan tujuan ke perairan wilayah Bangkalan mereka bertemu kapal yang diduga milik nelayan Batah langsung dilempar bondet," ujarnya.
Hartono menceritakan begitu melihat kapalnya dilempari bondet, Sohib berusaha menendang bom ikan itu dengan kaki kanannya, tetapi bondet itu keburu meledak.
Sementara Roni (30) berhasil menyelamatkan diri dengan melompat ke laut sehingga bisa segera membawa korban ke daratan terdekat. Shohib segera dilarikan ke puskesmas Sreseh.
(dpe/fat)