Pelajar di Malang Bobol Toko Lalu Gasak Rokok Senilai Rp 10 Juta

Pelajar di Malang Bobol Toko Lalu Gasak Rokok Senilai Rp 10 Juta

Muhammad Aminudin - detikJatim
Rabu, 19 Feb 2025 15:15 WIB
Tersangka GMM tertangkap curi rokok di toko Madura
Tersangka GMM tertangkap curi rokok di toko Madura (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Malang -

Seorang pelajar ditangkap karena terbukti membobol toko Madura. Sejumlah barang bukti dari rokok hingga satu unit motor disita polisi.

Tersangka berinisial GMM (18), yang masih berstatus pelajar tinggal di kawasan Mergosono, Kota Malang.

Dalam aksinya GMM tak seorang diri melainkan bersama dua orang temannya yang kini menjadi buruan polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komplotan ini mencuri puluhan slop berbagai merk rokok senilai hampir Rp 10 juta. Setelah berhasil mencungkil pintu toko dengan menggunakan linggis.

"Dua pelaku lain masih dalam pengejaran. Satu tersangka berinisial GMM ini masih statusnya pelajar," ujar Kasatreskrim Polres Malang Kompol M Sholeh dalam konferensi pers di Polresta Malang Kota, Rabu (19/2/2025).

ADVERTISEMENT

Sholeh membeberkan, dalam komplotan ini tersangka bertugas mengambil barang yakni rokok yang berada di dalam toko Madura. Karena kejadian ini korban mengalami kerugian sebesar Rp 10 juta.

"Tersangka bertugas mengambil barang di dalam toko. Sebelumnya tersangka sehari-harinya sering berada di sekitaran toko," beber Sholeh.

GMM sendiri tertangkap setelah polisi melakukan penyelidikan dari laporan korban. Berdasarkan keterangan saksi dan ciri-ciri yang ditemukan, polisi akhirnya bisa menangkap tersangka.

"Pengungkapan dari laporan korban dan kita lakukan penyelidikan yang kemudian mengarah kepada tersangka," tandasnya.

Sementara GMM saat dihadirkan dalam konferensi pers mengaku tengah mengalami nasib sial hingga tertangkap polisi.

"Saya lagi apes ini pak. Sampai tertangkap," katanya terpisah.

GMM berdalih dirinya hanya diajak dua temannya yang kini buron. Ia pun tak tahu kemana rokok hasil pencurian itu dijual.

"Saya tidak tahu apa-apa, hanya diajak," tegasnya.




(abq/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads