Tukang Potong Rambut di Probolinggo Kritis Dirampok, Uang Rp 100 Juta Raib

Tukang Potong Rambut di Probolinggo Kritis Dirampok, Uang Rp 100 Juta Raib

M Rofiq - detikJatim
Senin, 20 Jan 2025 16:10 WIB
Perampokan rumah tukang potong di Probolinggo
Rumah tukang potong tunawicara di Probolinggo dirampokk (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Seorang tukang potong rambut di Probolinggo jadi korban perampokan di rumahnya. Korban kini dirawat di rumah sakit setelah perampok melukainya.

Korban bernama Tomo (55) warga Dusun Pusung Tengah, Desa Branggah, Lumbang, Kabupaten Probolinggo. Perampokan tersebut diduga terjadi pada malam hari.

Korban saat itu diketahui oleh keluarganya tengah tak sadarkan diri pada Senin (20/1) pagi. Karena terluka di bagian kepala, korban selanjutnya dibawa ke RSUD dr. Moh Saleh Kota Probolinggo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Desa (Kades) Branggah, Sukamto mengatakan, kejadian perampokan itu bertepatan dengan hujan gerimis serta kondisi lampu padam. Korban ditemukan tergeletak dengan luka di kepala saat keluarganya saat hendak mengantarkan makanan.

"Kebetulan korban ini tinggalnya sendirian. Saat keluarganya mengetok pintu hendak memberikan makan tapi tidak ada jawaban, sampai akhirnya masuk dan menemukan korban tergeletak dengan bersimbah darah di kepala," kata Sukamto.

ADVERTISEMENT

"Lukanya parah. Untuk barang korban yang diambil itu ada uang sekitar Rp 100 juta. Korban ini hidup sendirian, karena tidak punya istri dan orangnya juga bisu," ungkap Sukamto.

Sementara Senawi, sepupu korban mengatakan jika saat kejadian dirinya sama sekali tidak dengar suara apapun dari rumah korban. Sampai saat pagi hari sudah menemukan korban dalam kondisi tak sadarkan diri dan luka di kepala.

"Korban juga bisu. Kalau uang sekitar Rp 100 juta itu hasil dari penjualan kayu dan sapinya. Untuk sehari-harinya, korban tukang potong rambut keliling," ujar Senawi.




(abq/iwd)


Hide Ads