Sosok Aipda Maryudi di Mata Tetangga: Ramah-Suka Menolong

Sosok Aipda Maryudi di Mata Tetangga: Ramah-Suka Menolong

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Kamis, 16 Jan 2025 16:50 WIB
Sosok Aipda Maryudi di Mata Tetangga Mbah Sonik
Tetangga Aipda Maryudi Mbah Sonik (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Mojokerto -

Ledakan hebat menewaskan ibu dan anak bersumber dari rumah Aipda Maryudi di Dusun/Desa Sumolawang, Puri, Mojokerto. Di mata tetangga dekatnya, anggota Unit Intelkam Polsek Dlanggu itu dikenal suka menolong.

Seperti yang dikatakan Mbah Sonik, pemilik warkop persis di depan rumah Aipda Maryudi. Menurutnya, bapak 2 anak itu ramah, mudah bergaul dengan masyarakat, serta suka menolong.

"Teras rumahnya sering digunakan untuk tempat ngopi jika warung saya penuh. Pak Maryudi tidak marah, bahkan mempersilakan terasnya digunakan untuk tempat ngopi," terangnya, Kamis (16/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kegemaran Aipda Maryudi menolong tetangga juga disampaikan Wiwik Farida. Ia mencontohkan saat ada warga yang sakit, dengan sukarela anggota Polsek Dlanggu, Polres Mojokerto itu mengantarnya ke rumah sakit menggunakan mobil pribadinya.

"Kadang kami tidak enak sama Pak Maryudi. Karena setelah menolong, Pak Maryudi ini selalu menolak apabila kita kasih imbalan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Menurut keterangan warga setempat, ledakan bersumber dari area dapur rumah Aipda Maryudi alias Yudi pada Senin (13/1) sekitar pukul 09.00 WIB. Akibatnya, rumah anggota Unit Intelkam Polsek Dlanggu, Polres Mojokerto itu hancur sekitar 95%. Hebatnya ledakan menyebabkan rumah Luluk Sudarwati (40) rusak sekitar 60%, serta 9 rumah warga di sekitarnya rusak sedang dan ringan.

Tidak hanya itu, ledakan juga menewaskan Luluk dan putranya, M Alkausar Kaffabihi atau Kaffa (2). Ibu dan anak itu tewas kekurangan oksigen akibat tertimpa retuntuhan bangunan. Setelah diautopsi di RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, Mojokerto, jenazah ibu dan anak itu dimakamkan di satu liang lahat pada Senin (13/1) sore.

Luluk merupakan saudara sepupu Aipda Yudi. Beruntung saat terjadi ledakan, Aipda Yudi dan istrinya, Fatmah sedang bekerja, kedua anaknya sekolah. Sehingga rumahnya kosong. Aipda Yudi diamankan Propam Polres Mojokerto dari lokasi ledakan pada Senin (13/1) sekitar pukul 11.47 WIB.

Kasus ledakan di rumah anggota polisi ini ditangani Ditreskrimum dan Bidpropam Polda Jatim. Polisi masih menyelidiki penyebab ledakan hebat tersebut.




(dpe/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads