.webp)
Segerombolan pria bersenjata parang membegal motor seorang remaja di Jalan Raya Mlirip, Jetis, Mojokerto viral di medsos. Warga setempat mengira para pelaku gangster yang melintas.
Pembegalan itu terjadi di depan PT Ajinomoto, Desa Mlirip pada Sabtu (4/1) sekitar pukul 02.11 WIB. Pemilik warung kopi di dekat lokasi, Sugianto (55) menjelaskan saat itu dirinya sedang tidur di warungnya karena sepi pembeli.
Pria asal Kelurahan/Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto terbangun oleh suara keributan. Ia mengaku tak menyaksikan langsung aksi pembegalan itu. Sugianto hanya melihat para pelaku kabur meninggalkan lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku sudah kabur membawa parang ke timur. Saya kira hanya gangster lewat. Karena saat itu korban lari tidak teriak minta tolong," ujarnya kepada wartawan di lokasi pembegalan, Minggu (5/1/2025).
Sugianto baru tahu terjadi pembegalan di dekat warkopnya setelah magrib. Ia mendapatkan informasi dari warga setempat karena aksi begal itu terekam CCTV PT Ajinomoto.
"Tahunya setelah magrib dikabari warga sini karena terekam CCTV PT Ajinomoto. Pelaku begal sepeda motor Scoopy," terangnya.
Plt Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Ipda Slamet membenarkan telah terjadi aksi pembegalan sepeda motor tersebut di depan PT Ajinomoto. Menurutnya, korban telah melapor ke Polsek Jetis pada Sabtu (4/1) sekitar pukul 11.00 WIB.
Terkait para pelaku apakah gerombolan gangster atau bukan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Saat ini masih kami selidiki," tandasnya.
Video CCTV aksi begal ini viral di medsos. Saat itu, korban Achmad Fahim Mubarok (17) berboncengan 3 dengan temannya naik motor Honda Scoopy.
Ketiga remaja itu melaju dari timur ke barat atau dari arah Kecamatan Jetis ke Kota Mojokerto. Tiba di depan PT Ajinomoto, Fahim dipepet gerombolan pria itu.
Para pelaku berjumlah sekitar 7 orang naik 4 sepeda motor. Korban yang berhenti langsung dihampiri para pelaku. Mulanya, pria berjaket kuning melemparkan sesuatu ke korban.
Fahim dan 2 temannya memilih lari meninggalkan motornya begitu saja dari lokasi. Sebab para pelaku berusaha melukai remaja asal Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto itu.
Terlihat 3 pelaku di antaranya yang masing-masing membawa parang mengejar korban.
Hanya dalam hitungan detik, para pelaku kembali ke lokasi. Mereka kabur ke arah Kecamatan Jetis. Salah seorang pelaku kabur mengendarai sepeda motor Scoopy milik korban.
(dpe/iwd)
