Pengakuan Penjual Anjing untuk Dikonsumsi, Sebulan Bisa Laku 300 Ekor

Pengakuan Penjual Anjing untuk Dikonsumsi, Sebulan Bisa Laku 300 Ekor

Eka Rimawati - detikJatim
Minggu, 17 Nov 2024 10:25 WIB
penggerebekan anjing konsumsi hendak dikirim ke solo
Rumah penampungan anjing yang digerebek (Foto: Eka Rimawati)
Banyuwangi -

Dua orang diamankan saat rumah penampung anjing di Banyuwangi digerebek. Mereka adalah pemilik rumah itu dan sopir truk.

Mereka adalah SJ (70) sebagai pemilik rumah dan WR (46), rekan kerja SJ sekaligus sopir truk yang mendistribusikan anjing dari Bali ke Solo dengan tempat transit di Cluring, Banyuwangi.

Dalam satu bulan, SJ dan WR bisa menjual anjing hingga 300 ekor dengan harga di kisaran Rp 150-200 rib per ekor ke sejumlah daerah di Solo Raya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama beroperasi, SJ mengaku mencari anjing-anjing peliharaan di Banyuwangi untuk dibeli dan ia jual kembali untuk dikonsumsi. Ia menampik dugaan menyelundupkan anjing dari Bali untuk dijual.

"Sumpah ini bukan dari Bali, saya beli dari Banyuwangi," kata SJ, Sabtu (16/11/2024).

ADVERTISEMENT

SJ mengaku telah beroperasi selama lebih dari 5 tahun dan menjadikan jual beli anjing tersebut sebagai sumber mata pencaharian.

"Ya ini saya cari makan untuk menafkahi keluarga. Menghidupi anak dan cucu di Sragen. Sudah pingin istirahat. Ini yang terakhir," aku SJ.

SJ mengaku saat ini ia hanya memiliki pasar di Sragen. Penjualan pun menurun lantaran pembeli di solo telah berkurang.

"Sekarang cuma Sragen, solo sudah tutup," tambahnya.

Di sisi lain, ketua Dog Meat Free Indonesia Mustika Chendra meyakinkan bahwa pelaku telah mengangkut anjing-anjing Kintamani dari Karangasem Bali. Hal tersebut ia kuatkan dengan sejumlah bukti foto perjalanan truk pengangkut anjing dari Bali menuju Banyuwangi.

"Kami mengikuti dari Bali dan sumber kami yang di Karangasem juga memastikan mereka mengangkut anjing dengan truk yang sama untuk dibawa ke Banyuwangi," tegasnya.

Modus tersebut kerap dilakukan pelaku dan tim investigasi mereka pun telah menandai sejak 4 tahun terakhir.

"4 tahun terakhir tim kami sudah investigasi. Memang berapa banyak anjing di Banyuwangi kalau memang mereka berdalih hanya dari Banyuwangi. Sebulan bisa 3 kali lho mereka jual itu," ungkap Mustika.

Sabtu (16/11/2024) sekitar pukul 13.30 wib sebanyak 4 orang dari Animal Hopes Shelters dan Dog Meet Free Indonesia dengan ditemani sejumlah petugas kepolisian dari Polresta Banyuwangi dan Polsek Cluring menggerebek sebuah rumah di Dusun Trembelang Desa/Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi.

Di dalam salah satu ruangan rumah ber cat biru tersebut ditemukan sebanyak 64 ekor anjing dengan kondisi mulut terikat di dalam karung berwarna putih. Polisi pun langsung memeriksa sejumlah ruangan di rumah tersebut dan mengamankan dua orang yakni SJ (70) terduga pelaku penyelundupan dan WR (46) supir truk.




(erm/iwd)


Hide Ads