Detik-detik Bayi Perempuan Lengkap Ari-ari Ditemukan di Atap Rumah Warga

Round-Up

Detik-detik Bayi Perempuan Lengkap Ari-ari Ditemukan di Atap Rumah Warga

Fatichatun Nadhiroh - detikJatim
Senin, 04 Nov 2024 07:30 WIB
Bayi ditemukan di Atap Rumah Warga di Pacarkeling
Penemuan bayi perempuan di atap rumah warga (Foto: Istimewa)
Surabaya -

Warga di kawasan Pacar Keling, Surabaya, dikagetkan dengan penemuan sesosok bayi perempuan tanpa sehelai kain pun di tubuhnya di atap rumah warga bernama Bu Iin. Tepatnya di Jalan Pacar Keling gang V No 38.

Saat itu pemilik rumah dan anak-anaknya mendengar suara tangis bayi, sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu (2/11/2024). Karena tak kunjung menemukan asal suara, akhirnya pemilik rumah melaporkan ke RT setempat dan warga lainnya.

Ketua RW 006 Kelurahan Pacar Keling, Nyoto (58) mengaku mendapat laporan dari RT dan warga lainnya. Lalu mendatangi lokasi. Nyoto mengaku suara bayi sempat terhenti sesaat, sebelum kembali terdengar. Karena tak kunjung menemukan sumber suara tersebut, warga berinisiatif menaiki tangga rumah Bu Iin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu warga naik ke tangga belakang yang kebetulan warga nomor 41 (TKP) sedang berada di atas rumahnya. Kemudian ditemukan bayi tersebut," jelas Nyoto kepada detikJatim di lokasi, Minggu (3/11/2024).

Nyoto menambahkan, saat ditemukan bayi tersebut sedang meringkuk dalam posisi miring. Ari-arinya tersangkut di kawat yang ada di TKP. Jempol bayi perempuan terlihat masuk ke mulutnya, seolah sedang menyusu.

ADVERTISEMENT

"Bayi ditemukan dalam kondisi miring, jempol masuk mulut, ari-ari nyangkut di kawat, kondisi bayi bersih," kenangnya sembari menunjuk lokasi kejadian.

Hal serupa juga diceritakan Susana (57), pemilik rumah yang juga menemukan bayi tersebut. Saat dievakuasi adiknya, sang bayi dalam kondisi baik dan bersih. Namun terlihat ada beberapa semut yang menempel di tubuhnya, dan matanya terlihat sedikit bengkak.

Penemuan bayi dengan tali pusar di rumah wargaBayi ditemukan di atap rumah warga dirawat di RSUD Soewandhie/ Foto: dok. Polsek Tambaksari

"Bayi ditemukan dalam kondisi telanjang tanpa alas apapun, ditaruh saja di genteng," jelasnya.

Warga kemudian memberikan susu formula pada bayi yang kondisinya sudah dingin tersebut. Dilihat dari kondisinya diperkirakan bayi tersebut baru berusia satu hari.

Dia mengaku saat bayi ditemukan lengkap dengan ari-arinya, di tubuhnya ada beberapa semut dan matanya bengkak. Diperkirakan, bengkak di matanya lantaran digigit semut.

"Ada beberapa semut yang menempel di tubuhnya dan matanya terlihat sedikit bengkak waktu itu," jelas Suzana.

Bahkan, tambah dia, saat ditemukan ada kucing peliharaannya berada di samping bayi. Susana diketahui memelihara beberapa kucing di rumahnya.

"Itu saya baru tahu kalau ditungguin kucing saya di samping bayi," tambahnya.

Ketua RW yang mengetahui laporan tersebut langsung menghubungi 112. Tak lama kemudian Satpol PP Surabaya, petugas kelurahan dan polisi dari Polsek Tambaksari datang ke lokasi.

Setelah diperiksa, sang bayi kemudian dievakuasi dan dilarikan ke RSUD Soewadhie untuk mendapat perawatan.

Kompol Imam Solikin Kapolsek Tambaksari mengatakan bayi itu ditemukan di atap rumah salah satu warga. Saat ditemukan, bayi perempuan itu diperkirakan masih berusia kurang lebih 4 jam dari kelahirannya.

"Bayi perempuan tersebut ditemukan masih dalam keadaan hidup dan masih ada tali pusarnya di atap rumah warga," jelasnya.




(ihc/fat)


Hide Ads