.webp)
Komplotan pencuri kerbau dengan cari dimutilasi atau dipotong-potong akhirnya tertangkap. Pelaku yang ditangkap ada 4 orang.
Para pelaku berinisial SD, HS, DD dan AN. Dalam menjalankan aksinya, para pelaku mencari kerbau yang digembalakan di sawah. Saat malam hari, kerbau tersebut kemudian dipotong untuk diambil dagingnya.
Para pelaku hanya menyisakan kepala dan tulang belulang kerbau saja. Setelah memutilasi kerbau, para pelaku biasanya lalu membawa daging dengan menggunakan motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berhasil meringkus pelaku Pencurian kerbau dengan modus mengambil dagingnya" ujar Kapolres Lumajang AKBP Zainur Rofik kepada detikjatim Senin (9/9/2024).
Kepada polisi, para pelaku sudah melakukan aksinya di 7 Tempat Kejadian Perkara (TKP). Seluruh TKP berada di Kecamatan Kota Lumajang, Pasirian dan Sukodono.
"Pelaku ini sudah melakukan aksinya di 7 TKP yang berada di kabupaten Lumajang," pungkas Rofik.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, para pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.
Sebelumnya, warga Kelurahan Ditotrunan, Lumajang, dihebohkan dengan penemuan bangkai seekor kerbau jumbo di kebun sengon. Kerbau ini merupakan milik warga yang biasa digembalakan di sawah setempat.
Saat ditemukan, kerbau itu mati dalam kondisi mengenaskan. Seluruh dagingnya diambil dan hanya disisakan kepala, kerangka tulang dan jeroannya saja.
Kerbau diketahui sedang bunting. Sedangkan anak kerbau tampak tergeletak di samping induknya. Diduga kerbau tersebut sengaja dijagal oleh kawanan pencuri untuk diambil dagingnya sehingga mudah dibawa.
(abq/iwd)
