.webp)
Perayaan pawai pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo membawa petaka. Pawai ini berakhir dengan aksi tawuran.
Akibatnya, seorang pemuda harus dilarikan ke Puskesmas Maron setelah terlibat tawuran antarremaja. Kejadian ini berlangsung pada Jumat (30/8/2024) malam.
Informasi yang diperoleh, tawuran terjadi sekitar pukul 20.00 WIB di Desa Maron Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, video tawuran itu sempat menyebar di WhatsApp Group (WAG), Facebook (FB) dan media sosial lainnya. Namun, hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden tersebut.
Dalam video berdurasi 13 detik itu menampilkan sejumlah pemuda terekam melakukan adu jotos. Bahkan, ada salah seorang pemuda mengenakan kaos hitam, celana pendek dengan sabuk putih tergeletak. Pemuda tersebut tampak ditendang hingga diinjak.
"Kalau kejadian pastinya saya tidak tahu, tapi kalau video yang menyebar di grup itu sekitar pukul 20.19 WIB. Kalau lokasinya memang benar di daerah Maron, tapi tidak ada yang meninggal dunia," kata seorang warga yang enggan disebut namanya, Sabtu (31/8/2024).
Seorang pemuda yang tergeletak itu diketahui bernama Rizal, warga Desa Satreyan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo. Saat ini, pemuda tersebut sedang dirawat di Puskesmas Maron usai terlibat tawuran.
"Katanya sih pawai anggota DPRD yang tadi siang dilantik dan informasinya yang terlibat atau yang juga ikut mukul korban itu seorang perangkat desa. Kasusnya ditangani pihak kepolisian atau tidak, saya kurang tahu," jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian dari Polsek Maron yang dalam hal ini Kapolsek Maron hingga Kanit Reskrim belum merespons saat dikonfirmasi.
(abq/hil)
