Seorang pengamen laki-laki mencuri celana dalam milik warga Kota Malang yang tengah dijemur di luar rumah. Aksi pelaku terekam CCTV yang berada di lokasi kejadian.
Menurut keterangan yang dihimpun detikJatim, peristiwa itu terjadi di Jalan Letjen S Parman IV Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Kamis (1/8/2024).
Dalam video yang beredar, pengamen pria itu awalnya jongkok sembari memeluk gitar dan mengawasi area sekitar pemukiman warga. Di saat melihat lokasi aman, pria bertopi hitam tersebut kemudian beranjak mendatangi jemuran milik warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan perlahan sambil menengok kanan kiri, pria itu kemudian mengambil celana dalam perempuan yang tengah di jemur. Celana dalam yang diambil, selanjutnya dimasukkan dalam saku celana belakang dan pergi meninggalkan lokasi.
Mujiati (52), korban dalam aksi pencurian tersebut mengaku bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 14.15 WIB. Saat itu ia keluar rumah dan mendapati ada seorang laki-laki berdiri di depan jemuran pakaiannya.
"Ternyata pelaku ini mengambil sesuatu di jemuran dan langsung lari," kata Mujiati kepada wartawan, Jumat (2/8/2024).
Mengetahui ada seseorang mengambil jemuran, Mujiati sempat berusaha mengejar pelaku. Namun sampai di ujung gang, dirinya kehilangan jejak pelaku.
"Sempat saya kejar hingga ujung gang, ternyata pelaku sudah menghilang," tegasnya.
Gagal menangkap pelaku, Mujiati selanjutnya melihat kembali isi jemurannya. Ternyata didapati, bahwa salah satu celana dalam warna hitam miliknya telah hilang.
Adanya kejadian itu kemudian dilaporkan Mujiati kepada Ketua RT setempat. Dan ia pun diajak melihat CCTV yang sudah terpasang di lingkungan tersebut.
"Jadi, pelakunya ini laki-laki sambil menenteng gitar, sepertinya pelaku ini seorang pengamen. Dan sebelum beraksi, pelaku sempat memantau situasi kondisi sekitar dan sempat jongkok di depan tempat jemuran selama beberapa menit," jelasnya.
Mujiati mengaku, bahwa kejadian pencurian celana dalam itu bukan kali pertama terjadi. Pihaknya pun sengaja mengunggah rekaman CCTV ke media sosial agar pelaku dapat dikenali dan mendapatkan sanksi dari masyarakat.
"Sudah beberapa kali, namun semakin lama kejadiannya semakin sering. Sengaja diposting di media sosial, agar wajah pelaku viral dan diberi sanksi sosial," ujarnya.
Terpisah Kapolsek Blimbing Kompol Octa Panjaitan mengungkapkan pihaknya telah mengetahui kejadian pencurian celana dalam yang viral tersebut.
"Tentunya, akan kami dalami karena perbuatan pelaku ini membuat resah warga. Dan kami juga mengimbau kepada masyarakat, apabila menjadi korban kriminal atau mengetahui adanya kejadian kriminalitas, jangan segan untuk melapor ke polisi," pungkasnya.
(abq/iwd)