.webp)
Sebanyak tiga orang diamankan Densus 88 Antiteror Polri di kompleks vila Syariah Bunga Tanjung, Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Ketiga terduga teroris itu diketahui berasal dari Jakarta.
Ketua RT 01 RW 08 setempat, Yulianto mengatakan, penggerebekan dilakukan Densus 88 pada Rabu (31/7) malam. Tapi, dia tidak melihat secara langsung proses penangkapan tersebut.
"Kemarin itu sekitar pukul 21.00 WIB (waktu penangkapan). Saya sendiri kurang tahu saya waktu itu berada di Malang Selatan. Baru bisa pulang sekitar pukul 23.00 WIB," ujarnya saat ditemui wartawan, Kamis (1/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepengetahuan Yulianto, rumah yang digerebek Densus 88 itu ditempati oleh tiga orang. Yakni suami, istri dan satu anak laki-laki. Mereka telah tinggal di rumah kontrakan itu lebih dari satu tahun.
"Yang saya tahu, ada suami istri dan satu anak laki-laki. Anaknya ini usianya kisaran 17 sampai 18 tahun," terangnya.
Ia menyampaikan, dalam keseharian di lingkungan kompleks tersebut, warganya tertutup. Bahkan, Yulianto juga tidak mengetahui pekerjaan dari suami istri tersebut.
"Kalau bilangnya dulu pas tinggal di sini itu untuk kerja di Kota Batu. Tapi saya kurang mengetahui pekerjaannya apa," ungkap Yulianto.
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri mengamankan terduga teroris di Kota Batu. Ternyata, ada tiga terduga teroris yang diamankan. Pengamanan dilakukan di sebuah rumah di kompleks Vila Syariah Bunga Tanjung, Dusun Njeding, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo.
"Beberapa hari lalu Densus 88 melakukan serangkaian penyelidikan di Kota Batu. Ini masih dalam rangkaian penyelidikan dugaan teroris," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, Kamis (1/8/2024).
(abq/hil)
