.webp)
Polisi telah menangkap 3 koboi jalanan pelaku penembakan misterius di Tol Waru dan Jalan Raya Babatan, Wiyung, Surabaya. Saat beraksi, mereka menggunakan mobil dengan pelat nomor polisi palsu.
Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Totok Suharyanto mengatakan hingga saat ini polisi masih mendalami pelat nopol palsu yang dipakai oleh ketiga koboi jalanan tersebut.
Dia menjelaskan bahwa ketiga tersangka sengaja mengganti pelat nomor kendaraan mereka. Artinya, penembakan misterius dengan 3 korban sopir truk dan seorang tukang sampah itu memang sudah direncanakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nopolnya palsu, sudah diganti sejak mau berangkat (beraksi)," kata Totok dalam konferensi pers yang digelar di Polda Jatim, Senin (27/5/2024).
Airsoft gun yang digunakan oleh ketiga pelaku, menurut Totok, didapatkan dengan cara membeli online. Tersangka bernama Nelson (20) yang membelinya dari toko online. Selanjutnya, dia menjual senjata itu kepada Jeffereson dan J.
"Mereka punya 5 senjata, tapi yang dipakai 3. Semuanya dibeli lewat Tokopedia," kata Totok.
Tidak hanya menyelidiki pelat nomor palsu kendaraan para tersangka, polisi saat ini juga sedang mendalami perizinan, lisensi, hingga sertifikasi tembak yang dibeli secara daring. Termasuk berkoordinasi dengan Ditintelkam Polda Jatim.
"Masih ditelusuri dan periksa, lalu koordinasi dengan Ditintelkam (Polda Jatim) karena ini berkaitan dengan perizinan dan apakah masih dijual bebas? Masih pendalaman," jelasnya.
(dpe/iwd)
