Pemerkosaan Remaja di Jember Terungkap dari Buku Harian Korban

Pemerkosaan Remaja di Jember Terungkap dari Buku Harian Korban

Yakub Mulyono - detikJatim
Rabu, 01 Mei 2024 00:30 WIB
adegan pelecehan kepada peremouan
Foto: Edi Wahyono
Jember -

Seorang remaja perempuan berusia 14 tahun di Jember menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan pamannya sendiri. Dugaan pemerkosaan ini terungkap setelah ibu korban membaca buku harian remaja tersebut.

"Awalnya saya curiga karena anak saya itu sering merenung, kadang menangis sendiri. Setiap saya tanya kenapa, dia hanya menggelengkan kepala," kata ibu korban, Selasa (30/4/2024).

Penasaran dengan perilaku putrinya, perempuan ini mencoba mencari sendiri penyebabnya. Hingga suatu hari dia menemukan buku harian putri bungsunya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di buku hariannya itulah korban mencurahkan perasaan hatinya. Bahkan korban menuliskan bahwa dia merasa jijik dengan dirinya sendiri.

"Akhirnya dia saya panggil. Saya ajak bicara. Saya pangku, saya elus seperti waktu dia masih kecil. Saya tanya 'siapa yang menyakitimu?' Dia awalnya tetap tidak mau mengaku. Tapi saya bujuk terus, akhirnya dia mau menceritakan semuanya," kenang ibu korban sambil terisak.

ADVERTISEMENT

Menurut dia, dugaan pemerkosaan itu dilakukan sejak April 2023. Kepada ibunya, korban mengaku sudah lebih dari 10 kali diperkosa sang paman.

Pemerkosaan diduga dilakukan di rumah korban saat rumah sedang sepi karena ditinggal sang ibu sedang bekerja. Terlebih antara rumah korban dengan pamannya itu bersebelahan.

Korban sendiri merupakan anak bungsu dari lima bersaudara. Sang ayah meninggal ketika korban masih berumur 9 tahun.

Kasus pemerkosaan ini sudah dilaporkan ke polisi. Terduga pelaku saat ini sedang diburu setelah kabur begitu tahu ulahnya dilaporkan ke polisi.

"Saya berharap pelakunya segera tertangkap dan dihukum setimpal. Karena dia telah merusak masa depan anak saya," pungkas ibu korban ini.




(abq/iwd)


Hide Ads