Home Industry Sabu di Pandaan Digeberek, 3 Orang Dibekuk

Home Industry Sabu di Pandaan Digeberek, 3 Orang Dibekuk

Muhammad Aminudin - detikJatim
Jumat, 19 Apr 2024 15:15 WIB
Barang bukti yang disita Polres Malang dari lokasi home industri sabu di Pandaan
Barang bukti yang disita Polres Malang dari lokasi home industri sabu di Pandaan, Pasuruan (Foto: Dok. Istimewa)
Malang -

Home industry sabu yang berada di wilayah Pandaan, Kabupaten Pasuruan dibongkar Polres Malang. Tiga orang diamankan dalam penggerebekan itu.

Kasat Reskoba Polres Malang AKP Aditya Permana mengatakan, pengungkapan produsen sabu merupakan pengembangan kasus yang telah ditangani sebelumnya. Penggerebekan terjadi pada Rabu (17/4).

Tiga orang yang diamankan berinisial NK (40), IW (29), dan MS (27). Ketiganya kini diperiksa secara intensif karena diduga sebagai produsen sabu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berhasil membongkar jaringan pemasok di atasnya, yang ternyata merupakan jaringan produksi mandiri secara home industry ," ujar Aditya kepada detikJatim, Jumat (19/4/2024).

Dalam operasi tersebut, Tim Sat Reskoba Polres Malang menemukan puluhan peralatan serta bahan baku pembuatan sabu di sebuah rumah yang berada di Desa Petungsari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

ADVERTISEMENT

"Kami juga mengamankan puluhan peralatan dan sekaligus bahan baku untuk pembuatan sabu di rumah tersebut," sebutnya.

Aditya menjelaskan peran tersangka NK dan MS bertanggung jawab atas proses pembuatan sabu. Sementara tersangka IW merupakan penanggung jawab dan membagi tugas kepada kedua tersangka lainnya.

Sementara dari hasil pemeriksaan diketahui, para tersangka tidak memiliki latar belakang pendidikan terkait ilmu kimia. Mereka belajar secara autodidak dalam proses pembuatan sabu.

Mereka memperoleh bahan-bahan tersebut secara daring atau online, dan merupakan pelanggaran terhadap hukum yang berlaku. Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman dengan melakukan pemeriksaan intensif terhadap para tersangka.

"Masih kita kembangkan, dalam waktu dekat akan kita sampaikan hasil press rilisnya," pungkasnya.




(abq/dte)


Hide Ads