.webp)
Polisi menyebut M (35), pelaku pembunuhan IA yang ditemukan tergeletak bersimbah darah di Dusun Tarogan, Desa Jelgung, Kecamatan Robatal Sampang masih kerabat. Korban sendiri merupakan warga Banyusokah, Ketapang, Sampang.
Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie mengungkapkan korban merupakan suami dari sepupu pelaku. "Korban itu masih ipar sepupu tersangka," Kata Dedy kepada detikJatim, Kamis (18/4/2024).
Dedy menjelaskan motif pembunuhan ini didasarkan pada pengakuan pelaku. Dalam pengakuannya, bahwa pembunuhan tersebut dipicu rasa sakit hati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab, lanjut Dedy, korban IA, warga Banyusokah, Ketapang, Sampang diam-diam diketahui menjalin asmara dengan istri pelaku.
"Jika mengacu dari keterangan pelaku, motif pembunuhan itu karena pelaku katanya sakit hati lantaran korban menjalin asmara dengan istrinya," kata Dedy.
Pelaku sendiri berhasil diamankan pada Senin (15/4) dini hari. Sedangkan peristiwa penganiayaan hingga tewas kepada korban dilakukan sehari sebelumnya sekitar pukul 16.00 WIB.
"Tersangka diamankan dalam perjalanan (hendak kabur) seorang diri," tandas Dedy.
Sebelumnya pada minggu (14/4) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Seorang pria ditemukan tergeletak bersimbah darah di Dusun Tarogan, Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang. Korban diketahui berinisial IA warga Banyusokah, Ketapang, Sampang.
Saksi mata menyebutkan Saat itu korban diketahui mengendarai Honda Scoopy dari arah timur ke barat. Sedangkan mobil terduga pelaku jenis Toyota Avanza warna putih. Korban sempat melarikan diri namun kemudian berhasil disergap dan dianiaya para pelaku.
Saat ditemukan warga, korban sebenarnya masih hidup dan segera dievakuasi ke RSUD Sampang. Namun nahas, korban dinyatakan meninggal dunia karena luka yang didapat.
(abq/iwd)
