Ketua RT Ungkap Ciri-Ciri Perampok yang Tewaskan 1 Orang di Malang

Ketua RT Ungkap Ciri-Ciri Perampok yang Tewaskan 1 Orang di Malang

Muhammad Aminudin - detikJatim
Sabtu, 23 Mar 2024 02:00 WIB
Perampokan rumah warga di Malang
Polisi melakukan olah TKP di rumah korban perampokan di Malang (Foto: Muhammad Aminudin/detik Jatim)
Malang -

Perampokan disertai pembunuhan terjadi di Wendit Timur, Pakis, alang. Saksi mata menyebut pelaku perampokan berjumlah 1 orang.

"Ada yang tahu, satu orang laki-laki berjalan ke arah barat. Pakai helm, jaket dan bawa kotak. Yang diduga pelaku," ujar Ketua RT Arif Gunawan kepada wartawan, Jumat (22/3/2024).

Menurut Arif, pelaku yang diduga seorang pria itu nampak berjalan meninggalkan rumah korban. Saat itulah ada tetangga korban yang mengetahui.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang sempat lihat depan rumah korban ini. Tidak terlihat bawa motor, tapi pakai helm," tuturnya.

Diketahui rumah yang diduga disatroni perampok tersebut hanya ditempati dua orang yang merupakan kakak beradik. Mereka adalah Ester Sri Purwaningsih berusia sekitar 69 tahun dan adik laki-lakinya bernama Agus berusia 61 tahun.

ADVERTISEMENT

Agus ditemukan tewas dengan luka tusuk di bagian leher di ruang belakang, sementara Ester ditemukan luka parah di kamar depan.

"Tetangga mendengar teriakan Bu Ester kemudian datang ke rumah saya, untuk minta bantuan. Karena saya lagi tarawih, hanya ada istri di rumah. Kemudian ke TKP, Bu Ester ditemukan luka parah, sementara adiknya sudah meninggal dengan pisau menancap di bagian leher," ungkap Arif.

Polisi sendiri tengah mendalami peristiwa yang menimpa kakak adik tersebut dengan melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi.

"Korbannya dua orang, laki-laki dan perempuan. Yang meninggal laki-laki dengan luka tusuk di bagian leher belakang, yang perempuan mengalami luka ditemukan di kamar depan," kata Kasat Reskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat kepada wartawan disela melakukan olah TKP.

Gandha mengaku pihaknya belum dapat memastikan bagaimana peristiwa menewaskan satu penghuni rumah itu terjadi. Apakah disebabkan adanya aksi perampokan, atau peristiwa pidana lainnya.

"Masih kami selidiki, korban perempuan yang mengalami luka sudah dibawa ke RSSA," akunya.




(abq/iwd)


Hide Ads