Gus Samsudin sampai Dijemput ke Polda Jatim karena Dikhawatirkan Kabur

Gus Samsudin sampai Dijemput ke Polda Jatim karena Dikhawatirkan Kabur

Aprilia Devi - detikJatim
Kamis, 29 Feb 2024 21:31 WIB
Samsudin saat diperiksa di Polda Jatim gegara kontennya pengajian boleh tukar pasangan viral.
Gus Samsudin saat diperiksa di Polda Jatim. (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)
Surabaya -

Samsudin atau yang sempat dikenal dengan sebutan Gus Samsudin sudah menjalani pemeriksaan soal konten pengajian boleh tukar pasangan di Polda Jatim. Untuk pemeriksaan itu polisi sampai harus menjemputnya karena khawatir dia kabur.

"Saudara Samsudin ini, kan, dikhawatirkan melarikan diri dan menghambat penyidikan sehingga dilakukan penjemputan oleh Ditreskrimsus Polda Jatim," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, Kamis (29/2/2024).

Kekhawatiran polisi itu bukannya tanpa alasan. Samsudin dinilai tidak kooperatif saat menjalani pemeriksaan oleh Polres Blitar. Terutama saat menjawab pertanyaan anggota tentang konten yang viral dan meresahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirmanto menyebutkan bahwa Samsudin plin-plan saat ditanya soal lokasi pembuatan video viral pengajian boleh tukar pasangan. Sikap plin-plan itu dianggap sikap yang tidak kooperatif.

"Hari ini karena konten saudara Samsudin ini begitu viralnya, kemudian kemarin sudah dilakukan pemeriksaan Polres Blitar Kabupaten terkait ini dan yang bersangkutan bicaranya plin-plan terkait dengan lokasi pembuatan konten," kata Dirmanto.

ADVERTISEMENT

Dia jelaskan bagaimana Samsudin sebelumnya menjawab lokasi yang satu tetapi ketika dilakukan pendalaman atas video itu ternyata hasilnya berbeda dengan pernyataannya.

Sikap plin-plan yang dianggap tidak kooperatif inilah yang menurut Dirmanto membuat Subdit Siber Ditreskrimum Polda Jatim memutuskan untuk mengambil alih kasus tersebut.

"Kemarin ngomong di Bogor, tapi setelah dilakukan pemeriksaan Polres Blitar kejadiannya di wilayah Penggok, wilayah hukum Polres Blitar. Sehingga hal itu untuk kecepatan pemeriksaan, maka untuk pemeriksaan selanjutnya diambil alih Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim," lanjutnya.

Setelah memeriksa Samsudin, saat ini Polda Jatim melakukan pendalaman tentang video viral pengajian membolehkan bertukar pasangan tersebut.

Video itu diketahui merupakan konten yang diunggah di akun YouTube Mbah Den (Sariden) yang telah diakui oleh Samsudin merupakan akun YouTube miliknya.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto menyebutkan bahwa saat ini polisi tengah melakukan pendalaman atas kasus tersebut. Dia memastikan belum ada tersangka yang ditetapkan.

"Sekarang masih didalami, nanti kalau ada perkembangan lebih lanjut terkait dengan pasal yang disangkakan, barang bukti yang disita, nanti akan kami sampaikan," kata Dirmanto.

Sebelumnya, Samsudin yang mengenakan baju dan kopiah hitam keluar dari ruang pemeriksaan Subdit Siber Ditreskrimum pukul 14.15 WIB. Diketahui dia telah menjalani pemeriksaan sejak Kamis pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat ditanya oleh awak media terkait bagaimana proses pemeriksaannya, Samsudin menyampaikan bahwa dirinya enggan berkomentar sembari mengatupkan kedua telapak tangannya serta mengacungkan jempol.

"No komen ya," kata Samsudin.




(dpe/iwd)


Hide Ads