Miris! Ini Alasan Ibu di Tulungagung Racuni Anak Balitanya hingga Tewas

Miris! Ini Alasan Ibu di Tulungagung Racuni Anak Balitanya hingga Tewas

Adhar Muttaqin - detikJatim
Jumat, 23 Feb 2024 15:23 WIB
Balita di Tulungagung tewas diracun ibunya
Polisi ungkap kasus kematian bayi di Tulungagung yang ternyata diracun ibunya hendak diajak bunuh diri (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Tulungagung -

Yunyiar Maharani (32), ibu di Desa Kepuhrejo, Ngantru, Tulungagung ditetapkan jadi tersangka karena meracuni balitanya sendiri hingga tewas. tersangka tega meracuni anaknya karena hendak mengajak anaknya bunuh diri.

Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan upaya bunuh diri sudah direncanakan pelaku dengan mengajak anaknya. Bunuh diri dilakukan dengan menggunakan racun. Pemicu upaya bunuh diri itu karena pertengkaran dengan suaminya.

"Persoalan-persoalan kecil saja bisa memicu pertengkaran. Puncaknya saat suami pelaku mengancam akan meninggalkannya dengan membawa anaknya," kata Arsya saat jumpa pers di Mapolres Tulungagung, Jumat (23/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ucapan tersebut akhirnya memicu tersangka untuk berniat mengakhiri hidupnya bersama sang anak yang masih balita. Namun nyawa tersangka rupanya masih terselamatkan saat dibawa ke rumah sakit, sedangkan balitanya tewas.

"Ibunya berhasil diselamatkan, namun anaknya tidak tertolong karena tidak ada yang tahu jika ia diracun. Kematian SF diketahui setelah neneknya curiga karena suhu badannya semakin dingin," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya Kamis (1/2/2024) warga Desa Kepuhrejo, Kecamatan Ngantru digegerkan kabar kematian SF di rumahnya. Saat itu korban ditunggu oleh neneknya, karena Yunyiar dilarikan ke rumah sakit.

Polisi yang menerima laporan akhirnya membawa korban ke RSUD dr Iskak untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Saat itu polisi akhirnya mengambil langkah autopsi, karena menemui kejanggalan atas kematian korban.




(abq/iwd)


Hide Ads