Begal Gentayangan di Sawojajar Kota Malang, Pasutri Jadi Korban

Begal Gentayangan di Sawojajar Kota Malang, Pasutri Jadi Korban

Muhammad Aminudin - detikJatim
Selasa, 02 Jan 2024 03:00 WIB
Ilustrasi Begal
Ilustrasi pembegalan (Foto: Ilustrasi oleh Mindra Purnomo)
Malang -

Aksi begal menghantui warga di wilayah Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Terbaru dua pengendara motor jadi sasaran begal, pelaku juga tak segan melukai korban.

Aksi begal itu terjadi di Jalan Raya Danau Toba, Kelurahan Sawojajar, Sabtu (30/12/2023), sekitar pukul 23.58 WIB. Dalam aksinya tersebut, pelaku menyabetkan celurit dan melukai dua orang.

Kejadian bermula ketika korban pertama berinisial RF (15), warga Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, bersama tiga temannya berboncengan naik sepeda motor dalam perjalanan pulang usai nongkrong di kawasan stasiun Malang di Jalan Trunojoyo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat korban melintas di Jalan Raya Danau Toba, pelaku tiba-tiba mendekati motor korban dan memintanya berhenti. Salah satu pelaku kemudian turun dari atas motor dan langsung membacokkan celurit ke arah korban. Akibatnya korban mengalami luka gores di bagian hidung.

Kapolsek Kedungkandang AKBP Agus Siswo Hariyadi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia menyebut pelaku berjumlah dua orang dan bersenjata celurit.

ADVERTISEMENT

"Saat melintas di Jalan Raya Danau Toba, korban yang boncengan dengan temannya ini dipepet oleh 2 orang pelaku dan diberhentikan di depan bangunan bekas pusat perbelanjaan," kata Agus Siswo kepada wartawan, Senin (1/1/2024).

Setelah melukai, pelaku meminta paksa seluruh barang milik korban. Saat itu, korban memberikan uang yang dimilikinya sebesar Rp 40 ribu. Akan tetapi pelaku tetap memaksa dan langsung mencabut kunci kontak dan hendak mengambil motor korban.

Pada saat itulah, korban kedua yang bernama Ayu Lestari (23), warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang melintas di lokasi bersama suaminya. Mengetahui ada kejadian itu, ia dan suaminya lalu berhenti dan melihat apa yang terjadi.

Lokasi pembegalan di Kedungkandang, Kota MalangLokasi pembegalan di Kedungkandang, Kota Malang (Foto: Muhammad Aminudin/detik Jatim)

"Korban kedua ini dibonceng oleh suaminya, dan kebetulan melintas di lokasi. Karena melihat ada yang ramai-ramai, suaminya berhenti," tutur Agus Siswo.

Nahas, pasutri itu juga turut menjadi korban begal. Pelaku langsung membacokkan celuritnya dan mengenai kepala korban Ayu Lestari.

"Melihat hal itu, pelaku langsung menghampiri dan berkata kepada suami korban 'Lapo kon, kate ngewangi (ngapain kamu, mau ikut membantu)'. Setelah itu, pelaku langsung membacokkan celuritnya dan mengenai bagian kepala korban," terang Agus.

Korban selanjutnya berteriak minta tolong. Teriakan ini rupanya terdengar warga sekitar dan berdatangan ke lokasi. Pelaku yang panik selanjutnya kabur.

"Melihat hal tersebut, kedua pelaku langsung kabur ke arah timur. Dengan membawa uang Rp 40 ribu dan kunci kontak sepeda motor korban pertama," kata Agus Siswo.

Kedua korban yang mengalami luka, kemudian dibawa warga ke layanan kesehatan terdekat. Untuk mendapatkan penanganan medis dari luka bacok yang dialami.

Agus mengungkapkan pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian serta meminta keterangan saksi dan juga korban setelah menerima laporan pembegalan tersebut.

"Dari keterangan yang kami dapat, ciri-ciri kedua pelaku begal merupakan laki-laki, berusia sekitar 16 tahun dan berboncengan naik sepeda motor Honda BeAT. Kasus pembegalan ini masih dalam penyelidikan. Dan kami juga telah berkoordinasi dengan Satreskrim Polresta Malang Kota, untuk memburu pelakunya," tandas Agus.




(abq/sun)


Hide Ads