9 Gangster Tawuran di Gresik Diringkus, 1 Korban Terluka Bacok

9 Gangster Tawuran di Gresik Diringkus, 1 Korban Terluka Bacok

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Jumat, 29 Des 2023 05:00 WIB
Polisi mengamankan anggota Gangster beserta barang buktinya.
Polisi mengamankan anggota Gangster beserta barang buktinya. (Foto: Jemmy Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Ada 9 anggota Gangster diamankan usai dibubarkan saat terlibat tawuran di Jalan Sindujoyo, Tlogopojok, Gresik. Polisi meringkus mereka karena ada 1 korban mengalami luka bacok.

"Ada 9 yang kami amankan. Yang 4 kami tetapkan tersangka, 5 sebagai saksi," ujar Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino kepada detikJatim, Kamis (28/12/2023).

Keempat tersangka itu berinisial F (16), B (15), dan MR (24). Ketiganya merupakan warga Pulopacikan, Gresik. Sedangkan 1 warga lainnya warga Sidokumpul berinisial AZ (14). Keempat tersangka ini terbukti membawa senjata tajam saat tawuran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lima anggota lainnya masih anak-anak juga. Mereka hanya ikut-ikutan dan tidak membawa senjata tajam," kata Aldhino.

Dia menambahkan bahwa 9 anggota gangster itu diamankan setelah terlibat aksi tawuran pada Minggu (25/12/2023) sekitar pukul 01.WIB. saat itu anggota sedang melakukan patroli antisipasi aksi gangster menjelang tahun baru 2023.

ADVERTISEMENT

"Saat patroli itu, anggota melihat ada puluhan anak muda yang mengendarai sepeda motor. Mereka berboncengan 2 hingga 3 orang setiap motornya," kata Aldhino.

Dia melanjutkan, karena petugas ingin menjaga situasi kondusif polisi membubarkan puluhan pemuda itu. Setelah massa meninggalkan tempat polisi mendapati seorang pemuda mengalami luka pada bagian tangannya.

"Ada satu anak mengalami luka bacok di bagian tangannya. Di sana kami juga menemukan 1 unit sepeda motor Honda Scoopy Merah bernopol W 3080 EF. Selain itu ada 1 senjata tajam jenis clurit," katanya.

Setelah membawa korban ke rumah sakit, polisi mengamankan barang bukti senjata tajam untuk dilakukan penyelidikan. Polisi pun melakukan olah TKP dan memeriksa saksi hingga CCTV di sekitar lokasi.

"Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan saksi hingga CCTV, kita mendapatkan identitas para pelaku," terang Aldhino.

Setelah mengantongi identitas para pelaku, polisi pun bergegas mencari para pelaku. Berbekal data-data yang sudah didapatkan, polisi mendatangi rumah para pelaku.

"Pada saat anggota mendatangi rumah para pelaku, polisi ditemui orang tuanya. Kemudian orang tua masing-masing pelaku menyerahkan anaknya," pungkas Aldhino.




(dpe/iwd)


Hide Ads