Mayat Terkubur Tak Sempurna di Kediri Disebut Mati Tak Wajar, Pembunuhan?

Mayat Terkubur Tak Sempurna di Kediri Disebut Mati Tak Wajar, Pembunuhan?

Andhika Dwi Saputra - detikJatim
Sabtu, 16 Des 2023 15:12 WIB
pembunuhan di kediri
Evakuasi mayat yang ditemukan terkubur tak sempurna (Foto: Andhika Dwi Saputra)
Kediiri - Mayat pria yang dikubur tak sempurna ditemukan di belakang rumah warga di Desa/Kecamatan Banyakan, Kediri. Polisi menyebut kematian pria tersebut tak wajar.

"Sementara yang bisa saya sampaikan adalah kondisi jasad adalah berjenis kelamin laki laki, usia diperkirakan 45 Tahun dan kondisi sementara mayat meninggal dalam kondisi tak wajar. Selain karena dikubur dalam tanah, juga hal lainnya yang masih dalam penyelidikan kami," ujar Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Nova Indra kepada detikJatim, Sabtu (16/12/2023).

Nova mengatakan awal penemuan mayat saat pemilik lahan bernama Muchozin (73) berniat membuang bangkai ayam yang mati di halaman belakang rumah pada pukul 06.00 WIB. Saat itulah Muchozin kaget dan menemukan mayat terkubur yang awalnya dikira sebuah boneka.

"Jadi mayat ini ditemukan dikubur, kelihatan tangan dan kaki kanan. Masih kita identifikasi dan olah TKP. Kebetulan dikuburnya tidak dalam. Saat ini jasad sedang diautopsi di RS Bhayangkara Kediri," jelas Nova.

Dari pantauan detikJatim di lokasi, garis polisi terpampang di depan dan halaman belakang rumah Muchozin. Sejumlah anggota Satreksim Polres Kediri Kota dan Polsek Banyakan juga nampak masih berlalu lalang dan berjaga di TKP.

Sebelumnya diberitakan, mayat seorang pria ditemukan terkubur di halaman belakang rumah Mukozin, Warga Desa Banyakan, Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri dengan kondisi tangan dan kaki kanan menyembul di atas permukaan tanah.

Ciri-ciri mayat tersebut adalah berjenis kelamin laki-laki, usia diperkirakan 45 tahun, memakai kaos warna hitam lengan panjang, dan celana warna abu-abu.

Saat ditanyakan tentang dugaan pembunuhan, Nova belum berani menyimpulkan. Dia hanya memastikan bahwa kematian pria tersebut merupakan kematian yang tak wajar.

"Mati dalam kondisi tidak wajar, dan saat ini masih dalam penyelidikan kepolisian," tandas Nova.


(abq/iwd)


Hide Ads