Kabut Misteri Kematian Nur Azizah di Ruang Tamu

Round Up

Kabut Misteri Kematian Nur Azizah di Ruang Tamu

Dida Tenola - detikJatim
Selasa, 12 Des 2023 08:00 WIB
Ibu rumah tangga ditemukan tewas diduga dibunuh di rumahnya di Sedati, Sidoarjo.
Polisi saat melakukan olah TKP di rumah Nur Azizah di Desa Pranti, Sedati, Sidoarjo. (Foto: Istimewa/dok. Polresta Sidoarjo)
Sidoarjo - Teriakan histeris mendadak mengejutkan warga Desa Pranti, Kecamatan Sedati, Sidoarjo. Suara itu berasal dari rumah Nur Azizah (55). Ibu rumah tangga itu ditemukan tewas oleh suaminya, Riadi di ruang tamu.

Riadi yang melihat istrinya tak bernyawa berteriak sejadi-jadinya memanggil warga sekitar. Dia mondar-mandir di depan rumahnya sembari menanti pertolongan. Tetangga sekitar lantas berbondong-bondong menuju rumah berpagar abu-abu tersebut.

"Saya penasaran akhirnya mendekat ke rumah korban, namun saya tidak masuk ke dalam rumah. Tapi dari cerita warga, Nur Azizah meninggal tergeletak di ruang tamu," ujar salah seorang tetangga bernama Mariyah (59) kepada detikJatim, Senin (11/12/2023).

Nur Azizah ditemukan tewas oleh suaminya sekitar pukul 11.00 WIB. Selanjutnya, ada salah satu warga yang melaporkan hal itu ke perangkat desa dan perangkat desa melaporkannya ke polisi.

Kabut misteri masih menyelimuti penyebab kematian Nur Azizah. Belum bisa dipastikan apakah Nur Azizah korban pemmbunuhan atau bukan.

Namun, menurut Mariyah, warga yang ikut masuk ke dalam rumah melihat adanya darah.

"Warga belum tahu apakah korban pembunuhan atau bagaimana. Tapi cerita dari warga, kepala korban mengeluarkan darah," imbuhnya.

Polisi yang menerima laporan langsung terjun ke TKP. Mereka membenarkan keterangan warga perihal darah tersebut.

"Saat melakukan olah TKP kami temukan ada luka terbuka di dahi sebelah kanan," beber Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andharu Rahutomo

Sejauh ini polisi belum banyak berkomentar terkait penyebab pasti kematian Nur Azizah. Guna penyelidikan lebih lanjut, jenazah Nur Azizah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong. Selain itu, korps berseragam cokelat juga masih menggali keterangan beberapa saksi di sekitar rumah Nur Azizah.

"Untuk penyebab kematian korban kami menunggu hasil autopsi dari dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Porong," ucap Andharu singkat.


(hil/dte)


Hide Ads