Akun IG Juara MTQ Internasional Diretas, Dipakai Penipuan Donasi Palestina

Akun IG Juara MTQ Internasional Diretas, Dipakai Penipuan Donasi Palestina

Adhar Muttaqin - detikJatim
Rabu, 08 Nov 2023 19:40 WIB
IG Juara MTQ Internasional Diretas Dipakai Penipuan Donasi Palestina
IG Juara MTQ Internasional asal Trenggalek diretas dan dipakai penipuan donasi Palestina (Foto: Adhar Muttaqin)
Trenggalek -

Akun Instagram (IG) milik juara MTQ Internasional asal Trenggalek diretas. Akun digunakan untuk penipuan penggalangan donasi Palestina dengan berkedok jual iPhone murah.

Dewi Yukha Nida saat ditemui di Polres Trenggalek mengatakan peretasan akun IG @dewiyukha_nidaa miliknya diketahui pada Selasa (7/11/2023) pagi. Saat itu Instagram miliknya tiba-tiba keluar dari akun, namun ia tidak bisa kembali masuk menggunakan sandi dan email yang sama.

Kejadian itu bermula saat Dewi menerima pesan masuk yang mengatasnamakan Instagram. Pesan tersebut berisi verifikasi centang biru, dengan melampirkan sebuah tautan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada link masuk, dia mengatasnamakan Instagram seakan-akan itu resmi. Kebetulan saya juga pernah mengirimkan permohonan verifikasi centang biru," kata Dewi Yukha Nida, Rabu (8/11/2023).

Karena pesan yang masuk cukup meyakinkan, akhirnya Dewi Yukha mengeklik tautan yang dikirim pelaku.

ADVERTISEMENT

"Tidak lama, jarak beberapa jam akunnya sudah keluar dan sudah bukan milik saya, termasuk email, sandi. Semua sudah berubah," jelasnya.

Dewi sempat berusaha merebut kembali akun tersebut dengan melalui prosedur verifikasi melalui nomor pribadi, namun tidak membuahkan hasil.

"Sudah tidak bisa," jelas pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Ngadisuko, Kecamatan Durenan, Trenggalek tersebut.

Setelah diretas orang, akun miliknya tiba-tiba mengunggah foto yang menawarkan telepon genggam Iphone dengan harga murah. Dalam unggahan tersebut pelaku mengaku menjual HP murah untuk donasi Palestina. Pelaku juga mencantumkan nomor untuk narahubung donasi.

Saat ini unggahan donasi Palestina telah dihapus oleh pelaku. Namun akun belum tersebut belum kembali ke tangan Dewi Yukha.

Terkait peretasan itu, Dewi Yukha melaporkan ke Polres Trenggalek. Pihaknya berharap masyarakat mengabaikan sejumlah unggahan yang dilakukan oleh peretas.

"Kemarin itu digunakan untuk (penipuan) donasi dengan kedok penjualan HP murah. Saya ketahui kemarin jam 10 pagi. Makannya saya wanti-wanti takutnya ada yang tertipu," jelasnya.

Sementara itu Kasi Humas Polres Trenggalek Iptu Susila Basuki membenarkan adanya laporan itu, namun polisi belum bisa menerima, karena berkas yang dilampirkan kurang lengkap.

"Kami minta persyaratan pelaporan dilengkapi dulu, baru nanti datang ke SPKT Polres Trenggalek lagi," kata Susila.




(dpe/iwd)


Hide Ads