Kronologi Siswa MI di Malang yang Wajahnya Disayat Teman

Kronologi Siswa MI di Malang yang Wajahnya Disayat Teman

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Kamis, 02 Nov 2023 23:00 WIB
Guru di Malang menjelaskan kronologi perkelahian siswanya
Guru MI di Malang buka suara terkait siswanya yang berkelahi hingga wajah terluka (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang -

Perkelahian sesama siswa salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang menjadi sorotan. Sebab salah satu siswa menderita luka sayatan cukup parah di bagian pipi sisi kiri.

Sampai saat ini kasus tersebut masih dalam penanganan kepolisian. Penyelidikan juga telah dimulai untuk mengetahui duduk perkara perkelahian antara siswa MI tersebut.

Setelah sempat diam beberapa waktu, pihak MI memutuskan untuk buka suara terkait kasus tersebut. Mereka akhirnya membeberkan terkait kronologi kejadian hingga membuat salah satu siswa menderita luka sayatan di pipi sisi kiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu guru MI, Siti Jumaita mengatakan kejadian bermula pada Selasa (31/10) saat salat zuhur terjadi perkelahian antara siswa kelas 4 berinisial RAP (10) dan siswa kelas 6 berinisial H. Namun, persoalan itu segera terselesaikan usai dilerai oleh salah satu guru.

"Jadi waktu salat zuhur sekitar setengah satu itu RAP sama H ini bertengkar di musala. Katanya RAP mengganggu H hingga mencakar awalnya. Pas itu ada guru Pak Hari yang melerai," ujar Ita sapaan akrabnya kepada detikJatim pada Kamis (2/11/2023).

ADVERTISEMENT

Waktu itu, pihak sekolah beranggapan persoalan sudah selesai. Kemudian saat pulang sekolah pada Selasa (31/10) sekitar pukul 13.30 WIB, siswa kelas 5 berinisial R mendatangi RAP yang ada di luar sekolah untuk mengajaknya kembali masuk.

"Jadi tasnya RAP ini sepertinya dipegangin R dan diajak masuk ke sekolah lagi. Tapi RAP menolak dan sempat terjadi cekcok hingga akhirnya RAP langsung menarik kerah bajunya R hingga dia tercekik dan sulit bernafas," ungkap Ita.

"Kemudian R melihat dan mengambil benda tajam di bawah menggunakan kakinya, terus dengan spontan disayatkan ke RAP hingga akhirnya terluka. Saat itu R langsung lari masuk sekolah tanpa melihat kondisi RAP," sambungnya.

Setelah itu, RAP langsung dilarikan ke bidan setempat. Tapi karena luka yang terlalu parah, korban dirujuk ke rumah sakit (RS) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

"Ibu kepala madrasah juga menemani korban saat menjalani perawatan di RS hingga operasi selesai pada sekitar pukul 10 malam dan korban bisa dipulangkan," tandasnya.

Sebelumnya, seorang siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Malang berinisial RAP (10) menderita luka sayatan di wajah. Luka tersebut didapat saat korban terlibat perkelahian dengan salah satu siswa lain berinisial H.

Kapolsek Dau Kompol Triwik Winarni mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di kawasan MI yang berada di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang pada Selasa (31/10/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.

"Dugaan sementara luka korban ini berasal dari sayatan cutter dari temannya (H) itu," ujar Triwik, Rabu (1/11/2023).




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads