Tono (35) babak belur dimassa warga Dusun/Desa Sembung, Perak, Jombang. Maling motor asal Desa Jambesari, Poncokusumo, Malang itu kepergok warga saat hendak beraksi.
Perangkat Desa Sembung Khoirul Huda menuturkan korban pencurian adalah Shobirin (51), warga setempat.
Korban memarkir sepeda motornya, Honda Supra X 125 nopol S 6581 WH di tanggul sungai. Sedangkan korban bekerja di sawah dekat tanggul pada Senin (25/9) sekitar pukul 08.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat sepeda motor korban dengan kunci masih menancap, Tono berniat mencurinya. Apesnya, perbuatan itu dipergoki korban.
Seketika Shobirin mengejar Tono sembari berteriak meminta tolong. Saat itu, pelaku kabur ke utara atau menuju jalur arteri yang mengarah ke Nganjuk.
"Korban langsung teriak maling-maling," kata Huda kepada wartawan, Selasa (26/9/2023).
Warga sekitar pun ramai-ramai mengejar Tono yang berusaha kabur dengan sepeda motor korban. Pelaku berhasil ditangkap tak jauh dari TKP.
Setelah ditangkap warga, Tono dibawa ke balai desa setempat. Di tempat inilah pelaku babak belur karena dihakimi oleh warga setempat.
"Karena berita cepat menyebar, jadi banyak warga yang datang. Ada sejumlah warga yang sempat memukul pelaku, sempat dimassa juga," kata Huda.
Kapolsek Perak Iptu Kasnasin mengatakan Tono berhasil ditangkap warga sekitar 100 meter dari TKP pencurian. Warga kemudian menyerahkan pelaku dan barang bukti ke polisi.
Saat ini, Tono ditahan di Rutan Polsek Perak dan terancam dijerat dengan pasal 362 KUHP.
"Ancaman hukumannya 5 tahun penjara," tandas Kasnasin.
(dpe/iwd)