Momen Susanto Dokter Gadungan Grogi Saat Tangani Operasi Caesar

Momen Susanto Dokter Gadungan Grogi Saat Tangani Operasi Caesar

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Jumat, 15 Sep 2023 11:24 WIB
Susanto, lulusan SMA yang lolos jadi dokter gadungan selama 2 tahun di RS PHC Surabaya
Susanto dokter gadungan (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim)
Surabaya -

Susanto dokter gadungan ternyata pernah grogi saat menangani operasi sectio caesarea (SC). Saat itu, ia sedang menyamar menjadi dokter kandungan di salah satu RS di Jawa Tengah. Hal ini menjadi awal mula terbongkarnya penyamaran Susanto.

Dari catatan IDI, salah satu insiden yang mengawali terbongkarnya tipu daya ini adalah kejadian Susanto berpura-pura menjadi dokter kandungan. IDI mengungkapkan momen saat Susanto diminta menangani operasi caesar, namun ia mendadak grogi.

"Pada saat masuk operasi caesar, dokter Susanto gadungan ini grogi," ungkap Wakil Sekjen PB IDI dan Mantan Ketua IDI Grobogan dr Telogo Wismo melansir detikHealth, Kamis (14/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akhirnya, perawat yang curiga langsung melaporkan hal ini ke direktur. Kecurigaan ini berbuntut panjang hingga Susanto dilaporkan ke polisi.

"Salah satu perawatnya mengetahui itu, kemudian melapor ke direktur. Direktur melapor ke polisi. Dari kejadian itu sempat diproses secara hukum dan mendapatkan hukuman 20 bulan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Tak hanya itu, dr Telogo menyebut, selain kisah tersebut, masih banyak laporan terbongkarnya kedok palsu pria lulusan SMA ini.

"Itu hanya kasus yang menjadi pemicu terbongkarnya dokter Susanto sebagai dokter gadungan. Yang lain-lain sebetulnya banyak," ujarnya lebih lanjut.

Tipuan Susanto akhirnya terbongkar gegara PT PHC hendak melakukan perpanjangan kontrak kerja. Namun kemudian, pihak manajemen PHC menemukan ketidaksesuaian antara hasil foto dengan Sertifikat Tanda Registrasi yang dikirimkan oleh Susanto.

Setelah diperiksa, barulah ketahuan bahwa data yang digunakan Susanto sebenarnya adalah milik dr Anggi Yurikno, seorang dokter di Rumah Sakit Umum Karya Pangalengan Bhakti Sehat Bandung.

Sebelumnya, Susanto yang hanya lulusan SMA melamar sebagai dokter di PT PHC. Susanto tak melamar dengan ijazah palsu, namun ia menggunakan data-data dan ijazah milik dr Anggi Yurikno.

Data tersebut hanya discan ulang dan foto asli diganti dengan fotonya. Susanto pun lolos dalam seleksi dokter hingga bekerja sebagai dokter di klinik OHIH selama 2 tahun. Selain menjadi dokter di klinik, ia juga pernah menjadi kepala puskesmas.




(hil/dte)


Hide Ads