Seleb TikTok Probolinggo mengamuk ke siswi magang di swalayan. Aksinya memarahi anak magang ini kemudian direkam oleh tim sang seleb, lalu videonya diviralkan. Ini membuat sang siswi menjadi trauma.
Seleb TikTok tersebut bernama Luluk Sofiatul Jannah. Sementara akunnya bernama @luluk.nuril. Nama Nuril diambil dari nama suaminya M Nuril Huda yang merupakan polisi yang berdinas di Polres Probolinggo.
Apa yang membuat Luluk mengamuk pada siswa magang?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasi yang dihimpun detikJatim, saat itu Luluk sedang berbelanja di sebuah swalayan di Kota Probolinggo. Ia pun membeli banyak baju anak-anak.
Namun, usai mengambil sejumlah baju, ternyata ada pakaian yang tak jadi dibeli Luluk. Berdasarkan keterangan saksi, Luluk akhirnya menaruh kembali baju itu dengan asal-asalan di sembarang tempat.
Ia pun langsung ditegur anak magang. Sang siswi menegur dengan sopan meminta Luluk menaruh baju yang tak jadi dibeli di rak kasir. Ini agar, baju tersebut bisa kembali dirapikan oleh para karyawan dan anak magang lainnya.
Sayangnya, teguran siswi ini justru membuat Luluk tersinggung. Ia merasa, anak magang tersebut menuduhnya tak bisa membayar belanjaannya. Luluk pun langsung merekam amarahnya pada siswi tersebut dan memviralkannya di media sosial miliknya.
Wakapolres Probolinggo Kompol Nur Halim menyebut, motif Luluk merekam aksinya karena kecewa dengan layanan pegawai magang tersebut. Saat itu, Luluk juga tengah emosi.
"Alasan yang bersangkutan hingga membuat video tersebut kepada kami karena saat itu sedang emosi. Dari pemanggilan ini, istri anggota kami ini bersedia meminta maaf baik kepada korban dan juga pihak swalayan," jelas Halim kepada detikJatim, Senin (3/9/2023).
Luluk merupakan istri dari anak buahnya. Usai insiden tersebut, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana kemudian memerintahkan untuk memanggil kedua belah pihak untuk dimintai klarifikasi dan dimediasi.
"Benar, dia (Luluk Nuril) adalah istri dari anggota kami yang bertugas di wilayah hukum Polres. Sudah kami panggil, dan kami pertemukan dengan guru, siswa yang magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo itu dan sepakat si Luluk ini menghapus videonya dan membuat video permintaan maaf," kata Halim.
Pihak SMK Negeri 1 Kota Probolinggo juga membeberkan kronologi kejadian. Sekolah menyebut telah melaporkan aksi Luluk ke polisi. Laporan ini karena pihak sekolah tak terima siswinya yang magang di swalayan diviralkan dan dituding melakukan layanan tak memuaskan.
"Kalau SOP di KDS, karyawan wajib menyampaikan kepada customer atau pelanggan jika barang belanjaannya dibatalkan itu melalui kasir, tapi beliau (Luluk Nuril) salah paham dan sehingga tidak terima," kata Humas SMKN 1 Kota Probolinggo Yuni Hidayati, Senin (4/9/2023).
Menurut Yani, permasalahan itu sudah dijelaskan oleh pihak kasir KDS, tapi aksi Luluk yang memarahi dan merekam kemudian memviralkan ini lah yang disayangkan. Hari pertama videonya viral. Akibatnya, anak didiknya mengalami kecemasan dan trauma.
"Kecemasan pasti terjadi, dia tetap merasa bersalah walaupun posisinya benar. Akhirnya kita putuskan untuk melaporkan ke lembaga PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) dan sekarang sudah ditangani oleh pihak yang benar," tutur Yani.
Diberitakan sebelumnya, aksi Luluk memarahi siswi magang di swalayan sempat viral usai ia merekam dan mengunggahnya di media sosial. Luluk mengaku kecewa dan marah dengan layanan yang dilajukan pegawai magang di swalayan.
Sebab, Luluk merasa diremehkan oleh pegawai magang setelah mengambil pakaian anak kecil dengan jumlah banyak. Dalam video di postingan lainnya, Luluk juga menyebut siswi pegawai magang tersebut dengan kata babu.
"Aku loh ini pesan (sambil menunjukkan barang belanjaannya), tidak mungkin saya batalin, kamu pikir saya tidak bisa membayar belanjaan segini. Puluhan juta akan saya bayar, apalagi hanya segini," kata Luluk dengan nada tinggi dalam video unggahannya yang dilihat detikJatim, Senin (4/9).
(hil/dte)