Nahas menimpa Tri Kadarwati (65) warga Jalan Jalan Kyai Parseh, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Ia terpaksa kehilangan kalung emas seberat 25 gram yang dijambret seorang pria.
Bahkan Tri juga mengalami luka pada bagian kepala akibat jatuh dan terpelanting ke jalan saat aksi penjambretan pada Selasa (8/8/2023). Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Panti Nirmala untuk mendapat penanganan.
Luka yang dialami Tri membuat petugas medis memutuskan untuk menjahit luka yang diderita. Kini luka pada bagian belakang kepala tri sudah tertangani dan menunggu proses pemulihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tri menceritakan kejadian bermula saat dirinya sedang membeli kue basah di pedagang keliling yang berada di depan gang Perumahan Asabri Bumiayu Indah pada sekitar pukul 05.30 WIB. Kondisi lokasi saat itu memang masih sepi.
"Saat itu, ada seorang pria gitu pakai sepeda motor jenis Suzuki Satria FU berjalan pelan-pelan dari arah gang menuju jalan besar. Dia mendekat ke saya dan langsung menarik kalung yang saya pakai," ujar Tri, Rabu (9/8/2023).
Ketika pelaku menarik kalung yang dikenakan Tri, korban ikut terbawa dan akhirnya jatuh dan terpelanting ke jalan. Pelaku pun langsung kabur dengan kecepatan tinggi.
"Saya ditolongin sama penjual kue keliling itu untuk berdiri. Setelah itu dibawa sama warga ke RS Panti Nirmala. Kepala bagian belakang dapet jahitan 8," terangnya.
Kasus penjambretan tersebut sampai saat ini masih belum dilaporkan oleh korban ke polisi. Tapi petugas dari Polsek Kedungkandang sudah mengetahui dan telah melakukan pendalaman terkait aksi penjambretan tersebut.
"Meski korban belum membuat laporan, tetap kami menindaklanjuti. Tentunya, kami akan lakukan pemeriksaan korban, saksi, serta melakukan penyelidikan," ungkap Kanit Reskrim Polsek Kedungkandang, Ipda Syamsudin saat dihubungi secara terpisah.
(abq/iwd)