Tiga Aktivis Sampang yang Terlibat Pemukulan Dokter Saat Audiensi Ditangkap

Tiga Aktivis Sampang yang Terlibat Pemukulan Dokter Saat Audiensi Ditangkap

Kamaluddin - detikJatim
Senin, 17 Jul 2023 12:37 WIB
Kericuhan yang terjadi di Dinkes Sampang saat demo dan audiensi warga dengan Puskesmas Robatal.
Kericuhan yang terjadi di Dinkes Sampang saat demo dan audiensi warga dengan Puskesmas Robatal. (Foto: Istimewa/tangkapan layar CCTV)
Sampang -

Pemukulan terhadap Kepala Puskesmas Robatal dr Benny Irawan ditindaklanjuti polisi. Tiga Aktivis Aliansi Pemuda Reformasi diamankan oleh Satreskrim Polres Sampang.

Ketiga aktivis yang terlibat dalam audiensi berujung kericuhan pada Selasa (11/7) di Aula Dinkes, Sampang itu ditangkap setelah 6 hari pelaporan atas kericuhan tersebut.

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto membenarkan 3 aktivis yang turut serta dalam audiensi di Dinkes Sampang itu telah diamankan polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya memang 3 orang yang diamankan, Ini baru sampai di polres belum diperiksa," kata Kasi Humas kepada detikJatim, Senin (17/7/2023).

Menurutnya, 3 orang yang baru saja diamankan itu akan menjalani pemeriksaan oleh Penyidik Reskrim Polres Sampang berkaitan dengan kericuhan Selasa lalu.

ADVERTISEMENT

"Penyidik masih akan melakukan pemeriksaan terhadap mereka, sejauh mana keterlibatan mereka. Nanti baru kami sampaikan status mereka," imbuhnya.

Sebelumnya, insiden pemukulan terhadap dokter itu terjadi saat sejumlah aktivis mengikuti Audiensi di aula Dinkes dan KB Sampang Madura Jawa Timur.

Selasa itu warga didampingi aktivis Aliansi Pemuda Reformasi demo minta kepala Puskesmas Robatal dicopot karena dinilai telah menghina pasien yang meminta rujukan.

Audiensi yang dipimpin dr Abdullah Najih itu berjalan alot dan tidak menemukan solusi. Ujungnya kericuhan terjadi hingga dr Benny terkena pukulan.

"Tuntutan kami yang paling penting adalah dr Beny sebagai kepala Puskesmas Robatal harus keluar dari kecamatan kami," kata Mahrus salah warga pendemo, Rabu (12/7/2023).

Saat menyampaikan pembelaan, warga menilai penjelasan dokter Benny Kepala Puskesmas Robatal justru memicu peserta audiensi naik pitam hingga terjadi cekcok.

Atas kericuhan dan pemukulan terhadap dirinya, dr Benny melaporkan kejadian itu ke Polres Sampang. Dia sendiri sempat dirawat inap di RS Dokter Mohammad Zyn.




(dpe/iwd)


Hide Ads