Hingga saat ini polisi masih menyelidiki peristiwa diduga tawuran yang terjadi di Jembatan Petekan Surabaya yang menyebabkan 2 dari 3 orang yang loncat ke sungai tewas. Korban selamat yang sempat loncat ke sungai sedang dilakukan pemeriksaan.
Korban selamat dalam peristiwa itu diketahui bernama Divo Airlangga (19), warga Jalan Dinoyo, Keputran, Surabaya. Berdasarkan kesaksian remaja itu kepada polisi, saat itu ada 4 orang membawa senjata tajam berboncengan naik 2 sepeda motor mendatangi dirinya dan teman-temannya.
Kapolsek Pabaen Cantikan Kompol Dhany Rahardian menjelaskan apa yang disampaikan Divo saat dimintai keterangan. Menurutnya, saat itu saksi bersama teman-temanmya berjumlah 8 orang sedang berkumpul di Jalan Pati Unus Surabaya sekitar pukul 01.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian mereka didatangi 4 orang mengendarai 2 motor. Menurut saksi 4 org ini ada yang membawa sajam. Kemudian 5 orang lari dan 3 orang lompat ke sungai. Satu di antaranya bisa naik (selamat) dan 2 terbawa arus sungai," ujar Dhany kepada detikJatim, Senin (22/5/2023).
Dhany menjelaskan, saksi yang selamat itu masih dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Terutama untuk mengetahui secara pasti penyebab kejadian itu karena saksi sendiri belum terbuka tentang alasan dia dan kawan-kawannya berkumpul di lokasi itu.
"Sementara kami masih memeriksa saksi dan mencari rekan-rekannya yang lari untuk dimintai keterangan. Saksi saat ini diperiksa di Polres (Polres Pelabuhan Tanjung Perak) untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ujarnya.
Sebelumnya, Tim BPBD Surabaya yang mendapatkan terusan laporan dari Command Center 112 Surabaya pada Senin dini hari sekitar pukul 02.30 WIB segera melakukan pencarian terhadap 2 korban.
Sekitar pukul 04.20 WIB, Tim BPBD Surabaya melakukan penyisiran area sungai dekat Jembatan Petekan dengan perahu karet. Sekitar pukul 04.35 WIB salah satu jenazah ditemukan kurang lebih 5 meter dari titik awal saksi melihat korban tenggelam.
Korban pertama yang ditemukan itu diketahui bernama M Anggi Wijaya (19), warga Jalan Kalimas Baru. Selanjutnya sekitar pukul 06.43 WIB korban kedua yang diketahui bernama Yakob Ariel Lawe Hudy (20), warga di Jalan Teluk Nibung Timur ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
(dpe/fat)