AY (22), perempuan asal Tuungagung tega membekap bayinya yang baru saja dilahirkan hingga tewas. Lalu apa motif AY yang tega membunuh darah dagingnya sendiri?
Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Agung Kurnia Putra mengatakan, AY nekat menghabisi nyawa anaknya lantaran takut kelahirannya diketahui orang lain.
Pasalnya, kehamilan AY merupakan buah hasil hubungan gelapnya dengan pacarnya yang kini jadi tenaga migran di Taiwan. Lantaran hal ini juga, pelaku juga khawatir anak yang dilahirkan tak ada yang menafkahi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi pelaku ini juga takut kalau nanti bayinya tidak punya ayah," kata Agung, Rabu (17/5/2023).
Sebelumnya, misteri kematian bayi yang dilahirkan oleh AY (22), wanita asal Desa Ngunggahan, Kecamatan Bandung, Tulungagung akhirnya terkuak. Polisi menetapkan AY sebagai tersangka karena sengaja membekap anaknya hingga tewas.
Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Agung Kurnia Putra mengatakan, AY ditetapkan sebagai tersangka setelah polisi mengantongi dua alat bukti yang cukup.
"Menetapkan saudara berinisial AY menjadi tersangka kasus kekerasan terhadap anak atau bayi kandungnya sendiri yang yang dibekap ataupun dengan kekerasan oleh yang bersangkutan sampai yang korban ini meninggal dunia," kata AKP Agung Kurnia Putra, Rabu (17/5/2023).
(abq/dte)