Nyawa FAS tak tertolong di tengah perjalanan menuju RSUD Sidoarjo. Siswa kelas VII SMP berusia 14 tahun itu meninggal dunia diduga karena dilempar handphone (HP) oleh kerabatnya.
Tetangga FAS di Desa Sepande, Candi, Sidoarjo terkejut dengan peristiwa pilu itu. Selama ini FAS dikenal sebagai sosok yang periang dan tidak pernah punya riwayat masalah kesehatan.
"Berita meninggalnya sempat membuat kaget tetangga, karena korban kesehariannya sehat seperti anak pada umumnya," kata Kardi, salah satu tetangga korban, Selasa (28/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tragedi pelemparan HP itu terjadi pada Sabtu (25/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Korban saat itu bermain bersama kerabatnya di Desa Sepande.
Setelah beberapa saat bermain, FAS tersinggung kepada kerabatnya. Selanjutnya FAS mendekati dan mendorong kepala kerabatnya. Tak terima kepalanya didorong, kerabat korban itu langsung melempar HP yang mengenai dada.
Kardi menjelaskan, warga sekitar rumah korban itu hampir tidak percaya dengan kematian korban disebabkan karena dilempar HP. Namun, para tetangga juga sudah mendapat cerita dari orang tua FAS.
"Warga hampir tidak percaya, kalau penyebab kematian korban karena lemparan HP. Tapi pihak keluarga sudah menerima dan mengikhlaskan kepergian korban," jelas Kardi.
Sementara itu, Kepala IGD RSUD Sidoarjo dr Ivan tak bisa memastikan apakah korban meninggal karena dilempar HP atau tidak. Sebab, saat korban masuk IGD, kondisinya sudah meninggal.
"Korban dibawa ke IGD sudah dalam keadaan meninggal, coba ditanyain ke forensik saja," tandas Ivan
(hil/dte)