Kepergok Curi Motor, Pria di Surabaya Babak Belur Dimassa

Kepergok Curi Motor, Pria di Surabaya Babak Belur Dimassa

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Selasa, 21 Mar 2023 01:01 WIB
Pelaku pencurian motor di Surabaya diamankan di kantor polisi
Foto: Pelaku pencurian motor di Surabaya diamankan di kantor polisi (Dok. Polsek Semampir)
Surabaya -

Maling sepeda motor di Surabaya tertangkap dan babak belur dihajar massa yang geram. Seorang pelaku lainnya berhasil kabur.

Kapolsek Semampir Surabaya Kompol Nur Suhud mengatakan pelaku yang tertangkap adalah Agus Rusdi (45) Dusun Pangloros Ba'engas Labang, Bangkalan, Madura. Sedangkan temannya yang kabur bernama Hotib.

Suhud menambahkan peristiwa pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi pada Sabtu (18/3) sekitar pukul 14.00 WIB. Adapun lokasinya di belakang toko di Jalan Ketapang Ardiguno, Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kala itu, Agus berboncengan dengan Hotib mengendarai sepeda motor Suzuki Satria Warna Hitam untuk mencari sasaran. Lalu, keduanya menemukan sebuah sepeda motor terparkir.

"Kedua pelaku memasuki gang Ketapang Adiguno Surabaya, keduanya berhenti dan duduk-duduk sambil mengawasi area sekitar," kata Suhud saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (20/3/2023).

ADVERTISEMENT

Rupanya, kedua pelaku mengincar motor Honda Vario 125 biru dengan nopol L 5622 IE dalam keadaan dikunci setir. Hotib bertugas sebagai eksekutor, sedangkan Agus lah yang berperan menuntun kendaraan itu.

Nahas, aksi keduanya tak berjalan mulus. Sebab, diketahui Yono, sekuriti yang berada di sekitar TKP. "Sekuriti itu mengetahuinya dan mengawasi dari CCTV sekitar, lalu teriak 'maling-maling', akhirnya mengundang perhatian warga," ujarnya.

Kedua pelaku langsung berupaya melarikan diri. Apes, Agus yang sedang menuntun motor tertangkap dan jadi bulan-bulanan warga. Sementara rekannya, Hotib langsung melarikan diri dengan mengendarai motor yang ditunggangi keduanya.

Tak lama kemudian, pemilik motor atau korban, Fariz (31) tiba. Selanjutnya, pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polsek Semampir Surabaya untuk diproses lebih lanjut.

"Saat ini kami masih mendalami dan mencari keberadaan Hotib (DPO)," tandas Suhud.




(abq/iwd)


Hide Ads