Lina (33), ibu rumah tangga tewas mengenaskan di rumah suaminya Ngadilan (38) di Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Saat ditemukan, leher korban nyaris putus.
Kepala Desa Lebakharjo, Sumarno menduga korban dibunuh oleh Sukarni (30). Sebab, sebelum dibunuh, korban dan Sukarni bertemu di dalam rumah bersama anak-anak mereka.
Sumarno lantas menuturkan korban dan terduga pelaku diketahui pernah kabur bersama ke luar Jawa selama 4 tahun dan akhirnya dikaruniai seorang anak berusia 2 tahun. Sumarno sendiri bingung dengan status korban dan pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kabur itu keluar kota, korban akhirnya kembali ke Ngadilan. Sekitar 15 hari kemudian pelaku datang dan pembunuhan tersebut terjadi," jelas Sumarno kepada detikJatim, Minggu (18/12/2022).
Sumarno menuturkan, meski sempat kabur bersama Sukarni, namun saat itu korban masih istri sah dari Ngadilan. Untuk itu, Sumarno sendiri mengaku bingung dengan hubungan korban dan pelaku.
"Kalau hubungan mereka saya nggak tahu pasti, sepertinya selingkuhan karena korban kan masih istri sahnya Ngadili" tandas Sumarno.
Sebelumnya, seorang perempuan ditemukan tewas bersimbah darah. Korban ditemukan tewas di rumah suaminya Ngadilan (38) di Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.
Korban adalah Lina (33). Korban ditemukan tewas dengan kondisi leher hampir putus karena digorok dengan pisau, Minggu (18/12), sekitar pukul 07.15 WIB.
Kepala Desa Lebakharjo Sumarno menduga korban dibunuh oleh Sukarni (30). Sukarni merupakan tetangga korban. Sebelum dibunuh, korban dan Sukarni bertemu di dalam rumah bersama anak-anak mereka.
(abq/dte)